Kejar Targertkan Siswa Punya Tabungan, Ini 4 Strateginya

Ilustrasi-Tabungan.jpg
(SHUTTERSTOCK/LOVEYDAY12 via Kompas.com)


RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau Muhamad Lutfi mengatakan, pihaknya dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mendukung penuh pelaksanaan program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR).

Program ini dalam upaya peningkatan inklusi keuangan untuk para pelajar. Lutfi menyampaikan, terdapat empat strategi percepatan program KEJAR di Provinsi Riau.

Terdapat empat strategi percepatan program KEJAR di Provinsi Riau. Pertama, Regulasi atau kebijakan Pemerintah Daerah dalam mendorong Program KEJAR dengan menerbitkan Surat Edaran atau kebijakan lainnya berkaitan program KEJAR kepada stakeholders terkait.

"Kedua, penguatan infrastruktur dengan pengembangan skim digitalisasi tabungan anak dan sistem aplikasi pelaporan program KEJAR," katanya.

 


 

Lebih lanjut, yang ketiga, Lutfi mengatakan, optimalisasi Program KEJAR dengan implementasi Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif) untuk produk Simpanan Pelajar, pelaksanaan Bank Goes To School dan pemberian Award bagi penyelenggara Program KEJAR.

Keempat, publikasi dan campaign yang dilakukan oleh OJK, pemerintah daerah, dan perbankan dengan melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada jajaran sekolah dan pelajar.

"Program KEJAR di Riau merupakan salah satu program kerja Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Riau pada tahun 2022. Sampai dengan bulan Maret 2022 pencapaian program KEJAR untuk pelajar SMA di Riau baru mencapai 43,17%," pungkasnya.