Omicron Masuk Indonesia, Mal Pekanbaru Khawatir PPKM Diperketat Lagi

Mal-Pekanbaru65.jpg
(Haslinda/Riau Online)

Laporan: Haslinda

RIAUONLINE, PEKANBARU - Masuknya Covid-19 varian Omicron di Indonesia mulai membawa kekhawatiran bagi sejumlah pelaku bisnis yang ada di Pekanbaru.

Hal ini disampaikan oleh Corporate Secretary PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (Mal Pekanbaru), Riza Budi. Ia khawatir jika virus yang awalnya muncul di Afrika Selatan ini sampai ke Pekanbaru.

"Kalau khawatir pasti. Pengusaha pasti mengkhawatirkan itu ya. Apalagi kalau nantinya Omicron ini sampai masuk Pekanbaru, kita khawatir akan ada PPKM lagi. Kalau sudah PPKM lagi tentu akan ada pembatasan jam operasional Mal," ujar Riza Budi saat dihubungi Riauonline.co.id, Jumat 17 Desember 2021.


Meski demikian, ia berharap dengan proses vaksinasi di Kota Pekanbaru yang terus digencarkan saat ini, mampu mengantisipasi penyebaran virus jenis baru tersebut.

"Harapan kita jangan sampai masuk ke Pekanbaru. Kita tentu khawatir, tapi saya yakin pemerintah pusat sudah langsung menangani orang yang terpapar Omicron," terangnya.

Di sisi lain, Riza juga mendukung kebijakan pemerintah dalam penggunaan Aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk mal. Hal ini tentunya memudahkan pemerintah untuk mengawasi dan mendeteksi pergerakan masyarakat.

"Mulai kemarin sudah kita aplikasikan di lapangan. Jadi sekarang kalau masuk mal wajib memiliki Aplikasi PeduliLindungi. Boleh masuk jika sudah divaksin. Tetapi untuk anak-anak ngikut orangtuanya, jadi tak perlu PedulilLindungi. Karena memang saat ini aturannya untuk anak-anak kan belum," tuturnya.

Namun, Riza mengimbau agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaannya dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, baik itu di dalam mal maupun aktivitas lainnya, terutama memasuki Natal dan Tahun Baru nanti.

Untuk diketahui, saat ini Mal Pekanbaru beroperasi mulai dari pukul 10.00 hingga 21.00 mal. Para pengunjung juga tak perlu khawatir tak bisa masuk lantaran belum divaksin sebab pihak mal sudah menyediakan gerai vaksin.