Universitas Riau Promosikan Program Doktor Administrasi Publik S3 di Siak

Arfan-Usman.jpg
(Hendra Dedafta/Riau online)

Laporan Hendra Dedafta

RIAUONLINE, SIAK-Sekretaris Daerah Kabupaten Siak Arfan Usman, menerima secara langsung kunjungan tim promosi program doktor administrasi publik S3 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Riau di ruang kerjanya, selasa 23 November 2021.

 

Kunjungan Tim Promosi Program Doktor Administrasi Publik S3 di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Riau diterima  sekretaris daerah kabupaten siak dan Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Siak.

 

Kunjungan ini dalam rangka mempromosikan program Doktor administrasi publik di fakultas ilmu sosial dan ilmu politik Universitas Riau.



 Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki pada program Doktor S3 administrasi publik seperti menjadikan aspek lokalitas sebagi wilayah perairan dan masyarakat pesisir di Riau yang berbatasan langsung dengan negara tetangga sehingga Program Doktor S3 ini risetnya lebih difokuskan pada  wilayah pesisir.

 

Sekretaris Daerah Arfan Usman, menyambut baik dan antusias dengan apa yang disampaikan oleh perwakilan dari Tim Promosi Program Studi Doktor Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (PDAP - FISIP) Universitas Riau.

 

"Dengan adanya program Doktor dari pihak Unri ini, menjadi salah satu terobosan yang kita harapkan dapat membantu peningkatan kompetensi pejabat - pejabat Pemkab Siak yang berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan program doktor dan ke depan jika banyak peminatnya tidak menutup kemungkinan akan dilakukan kerjasama antara pemerintah dengan pihak Universitas Riau," sebutnya.

 

Adapun Pendaftaran Pada program Doktor Administrasi Publik S3 di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Riau akan dimulai pada pertengahan bulan november hingga 31 Desember 2021. 

 

"Diharapkan bagi yang berminat untuk melanjutkan jenjang pendidikan pada program Doktor S3 agar segera mendaftarkan diri dengan mendatangi Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas riau karena kuota untuk angkatan pertama terbatas."