RIAUONLINE, TELUK KUANTAN-Seorang tokoh masyarakat Kabupaten Kuansing, Riau, H Saifullah Afrianto mengunggah perckapannya dengan seseorang di facebook.
Pria yang akrab disapa Yan Tembak memposting sebuah percakapan WhatsApp di media sosial facebook diduga dengan oknum Kepala Desa di Kabupaten Kuansing soal uang.
Namun tidak semua percakapan yang diperlihatkan sebagian ada yang diblur.
Begini postingan lengkapnya.
"Kalaulah pengakuan chat beliau ini kepada saya benar adanya, dan bukan merupakan rekayasa.
Kepada siapa lagi kita harus percaya??..
Jika kita simak percakapannya/chat dibawah ini ujung-ujungnya tetap uang, bukan penegakan hukum yang berkeadilan, sebagaimana yang kita harapkan.
Unggahan H Saifullah Afrianto atau yang akrab disapa Yan Tembak di akun medsos miliknya/tangkapan layar akun H Saifullah Afrianto
Mohon maaf sebelumnya dari percakapan chat kami, ada sebagian yang sengaja saya tutup, tidak ditampilkan, guna menjaga kode etik dalam bermedia sosial dan tetap berhusnudzon...
MAJULAH NEGERIKU. Ujarnya yang menjadi ciri khas status FB-nya.
"Iko waktu disusun dalam oto piti yg kan diserahkan kanda" Ini disusun dalam mobil uang yang akan diserahkan. Isi percakapan yang diunggah tersebut.
"Ke awak untuak yg agiah piti ko nyo kan tutuik mato lai itu ........klu ado laporan kami backup ktnyo memang gawat kanda," isi percakapan yang sebagian di blur tersebut.
"Tigo amlop kanda awak bawo pakai tas... ditarek di pasar lumpur tu kanda. Bisa kito print rek korannyo," kata isi percakapan yang diunggah tersebut.
"Yg pasti ado duo kanda. adoloh kades baduo lai kades," sayangnya isi percakapan di blur tidak terbaca oknum kades mana yang dimaksud.
Unggahan tersebut diposting pada Kamis lalu diakun facebook miliknya.
H Saifullah Afrianto yang dikonfirmasi Riau Online terkait unggahannya tersebut oknum kades mana dan kemana uang tersebut diantarkan.
Dia hanya menjawab,"Rusak adinda," katanya singkat melalui pesan WhatsAppnya, Kamis, 14 Oktober 2021 kemarin.