Agung Nugroho Santai Dilaporkan Pemuda Riau ke KPK dan Demokrat Soal Alkes

Agung-Nugroho7.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Agung Nugroho angkat bicara terkait tudingan sekelompok pemuda dan mahasiswa terkait kasus dugaan korupsi alat kesehatan (alkes) di Kabupaten Kampar.

 

Agung menjawab santai agar membiarkan proses hukum berjalan dengan baik, karena ia sedang fokus pada rencana bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. 

 

"Biarkan (proses hukum) berjalan dengan baik karena mau maju 2024," katanya singkat.

 

Sebagai informasi, di tahun 2024 nanti akan ada pemilihan kepala daerah, legislatif dan presiden serta wakil presiden. Nama Agung Nugroho digadang-gadangkan akan ikut bertarung dalam pemilihan Walikota Pekanbaru.

 

Pemuda dan Mahasiswa Demo di Gedung KPK, Minta Usut Wakil Ketua DPRD Riau  Agung Nugroho - Cakaplah - Berpikir Berbuat Bercakap


 

Pemuda Riau tuntut kasus Agung Nugroho digarap KPK/istimewa

 

Agung Nugroho diisukan akan 'meminang' Anggota Komisi V DPRD Riau, Ade Hartati untuk menjadi pasangannya pada Pilkada 2024 nanti. 

 

Terkait dugaan korupsi ini sendiri, sejumlah perwakilan massa yang menamakan diri Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Peduli Demokrat Riau, Jumat 19 Juni 2021 menggelar aksi unjuk rasa di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.

 

 

Dalam aksinya massa yang datang membawa spanduk berisikan foto Agung Nugroho itu, mendesak pimpinan KPK untuk segera menuntaskan dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan yang terjadi di Provinsi Riau.

 

"Kami mendesak agar pimpinan KPK, segera menuntaskan kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan yang terjadi di Riau, sudah terlalu lama kasusnya didiamkan," lanjutnya

 

Dugaan korupsi ini mencuat pada pengadaan alat kesehatan di Kabupaten Kampar tahun anggaran 2019-2020 yang disebut-sebut melibatkan Wakil Ketua DPRD Riau, Agung Nugroho.