Gula Dijual Rp 15 Ribu Padahal HET Rp 12.500, Diskoperindag Kuansing Gelar Operasi Pasar

Operasi-pasar2.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN- Guna menstabilkan harga kebutuhan pokok jelang lebaran nanti. Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kuansing akan menggelar operasi pasar.

"Rencana kita gelar pada 5 Mei 2021 di lapangan Limuno Teluk Kuantan," ujar Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kuansing, Azhar  kepada Riau Online, Kamis, 29 April 2021.

Menurut Azhar operasi pasar dilakukan guna menekan harga kebutuhan pokok yang naik jelang lebaran nanti. Operasi pasar akan bekerjasama dengan Bulog, pengusaha telur asal Sumbar dan juga sejumlah ritel modern yang ada di kota Teluk Kuantan.

 

 

"Tujuannya operasi pasar ini untuk menstabilkan harga, kini kita sedang koordinasi dengan Bulog," kata Azhar.

Operasi pasar ini sasarannya terutama keluarga kurang mampu yang ada di sekitar kota Teluk Kuantan. "Anggarannya lebih kurang sama dengan tahun lalu, nanti ada beras, gula, tepung, telur, daging sapi, minyak goreng dan ditambah sirup dan kebutuhan lainnya," katanya.

Hasil pemantauan di lapangan katanya, harga gula dan minyak goreng kini dijual dia tas Harga Eceran Tertinggi (HET). "Kalau gula sesuai HET itu Rp 12.500 perkilo, sekarang di jual Rp 15.000 perkilo," katanya.

 


 

 

 

 

Kemudian untuk harga HET minyak goreng curah itu Rp 10.500 perkilo dan kemasan Rp 11 ribu perkilo. "Sekarang ini dijual pedagang diatas HET. Untuk menekan harga ini kita lakukan operasi pasar," pungkasnya.