RIAUONLINE, PEKANBARU- Tempat berfoto atau spot foto bagus saat ini tidak sulit ditemukan. Orang-orang sering kali pergi ke suatu tempat dan lantas mengabadikan momen untuk dibagikan ke media sosial.
Ada istilah tempat foto instagramable, yakni sebuah istilah yang berasal dari kata baku bahasa inggris; Instagram dan Able. Istilah ini termasuk bagian dari bahasa gaul karena sering digunakan oleh anak muda di media sosial, kemudian menyebar luas sehingga menjadi kata yang sering digunakan.
Dalam artian luas, instagrammable merujuk suatu tempat yang cocok dijadikan sebagai latar belakang atau background karena alasan tertentu. Misalnya karena pemandangan yang indah, tempatnya lagi hits dan populer, dan sebagainya, kemudian tempat tersebut layak diupload dan dipamerkan di Instagram baik berupa foto dan video.
Di Pekanbaru, tidak sedikit tempat berfoto yang instagramable. Warga Pekanbaru biasanya datang ke pusat wisata, taman atau Runag Terbuka Hijau (RTH) dan kafe.
Ada yang tak kalah hits yakni kawasan perkantoran Wali Kota Pekanbaru. Banyak warga Pekanbaru memilih kawasan tersebut sebagai tempat berfoto.
Komplek Pemerintah Kota Pekanbaru ini di Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya. Terdapat satu gedung utama yang berdiri megah. Di sekitarnya ada juga sejumlah kantor dinas dengan bangunan yang khas.
Pantauan riauonline.co.id, warga yang datang biasanya berfoto di sekitar gedung utama, taman atau bundaran. Salah satu warga Pekanbaru, Syania mengaku senang berfoto di sekitar taman.
"Di sana itu tempatnya luas, pemandangannya bagus, bersih juga. Tempatnya cocok buat para remaja yang lagi gabut buat piknik, atau sekedar nongki sambil liatin sunset. Kalau udah menjelang sore sunsetnya bagus, cocok buat foto. Gedung-gedungnya juga bagus buat dijadkan spot foto. Ditambah ada beberapa pohon yang aestetic serasa duduk di taman pinggir pantai atau kayak di luar negri gitu," ucap gadis yang akrab disapa Nia, kepada riauonline.co.id.
Mahasiswi di satu perguruan tinggi itu menyebut, sore hari adalah waktu yang tepat. Alasannya, saat siang hari cukup terik ditambah jalan berdebu. Sepanjang perjalanan menuju kawasan tersebut belum banyak ditanami pohon.
"Akses jalan ke sana masih mendaki-menurun ditambah lubang dan berdebu. Dari rumah, memakan waktu sekitar 15 menit," ujar Warga Kelurahan Pebatuan itu.
Nia sengaja memilih kawasan tersebut sebagai tempat berfoto. Ia biasanya datang bersama teman. Mereka juga menikmati sore dan bersantai.
Tak hanya warga Pekanbaru, para pendatang dari luar daerah juga menjadikan kawasan tersebut jadi spot foto. Mereka tidak keberatan menuju ke sana meski lokasinya lumayan jauh dari pusat kota.