Musda KNPI ke- XIII Kabupaten Bengkalis Resmi Digelar

KNPI-bengkalis.jpg
(Andrias)

RIAU ONLINE, BENGKALIS -  Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) ke XIII Kabupaten Bengkalis resmi dibuka Bupati Bengkalis, pada Sabtu, 27 Maret 2021 pagi di salah satu hotel di Bengkalis.

Pembukaan musda XIII dihadiri seluruh Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan Pengurus Kecamatan KNPI dan undangan lainnya.

Bupati Bengkalis yang diwakili Asisten Pemerintahan Setda Bengkalis, Ismail sebelum membuka kegiatan Musda dalam sambutannya mengatakan KNPI diharapkan agar dapat melakukan pembinaan terhadap pemuda dan dapat menjawab berbagai tantangan di daerah ini.

"KNPI juga dapat menjadi motor penggerak bagi OKP lainnya untuk sama-sama berperan aktif, sehingga menjadi salah satu kekuatan dalam meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat khususnya," katanya.

Mengingat pentingnya peran pemuda, maka pemerintah Kabupaten Bengkalis sangat mendukung segala bentuk programnya, mengingat selama ini keberadaan KNPI punya kegiatan potensial dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Bengkalis.

"Harapan masyarakat potensi yang ada di daerah ini sangat membutuhkan pemikiran yang memiliki kecerdasan inovasi dan kreatif sehingga akan menjadi berdaya guna dan berhasil guna," jelasnya.

Sementara itu Ketua KNPI periode 2015-2018 Irmy Sakip Arsalan dalam sambutanya menyampaikan seharusnya masa kepemimpinannya berakhir pada 2018, namun karena adanya persoalan nasional di tubuh KNPI maka baru sekarang musda XIII ini bisa terlaksana.

Ikip sapaan Irmy Sakip Arsalan inipun menyampaikan beberapa hal yang telah dilaksanakan selama kepemimpinannya diantaranya penyelesaian gedung KNPI Atau rumah pemuda yang sampai saat ini bisa dimanfaatkan bagi kepentingan pemuda dan mahasiswa.

"Semasa kepemimpinan saya juga sudah dilakukan pemilihan Ketua Kecamatan dan sudah ada 10 Ketua kareteker yang di bentuk," terang Ikip

Untuk pelantikan PK se Kabupaten Bengkalis juga telah dilaksanakan di gedung Pemuda tanpa menggunakan anggaran APBD Bengkalis sekitar tahun 2017 silam.

Ikip juga menyebutkan KNPI tidak usah berharap banyak dalam penggunaan dana APBD karena tidak bisa secara berturut-turut tiap tahunnya,

"untuk itu bagaimana kita bisa melaksanakan kegiatan-kegiatan secara Swadaya dan jika perlu kita melakukan hubungan kerjasama dengan pihak-pihak yang mungkin bisa memberikan bantuan bagi keberlangsungan organisasi," tambahnya.

Dalam kegiatan musda juga di hadiri Ketua karetaker Provinsi Riau Romi Pernando, dalam sambutannya menyampaikan bahwa KNPI harus kreatif dan mampu berkolaborasi sehingga jika masih ada hal hal yang dilakukan pemerintah bisa mengkritik.

"Apabila ada hal hal yang dilakukan pemerintah masih belum masimal peran KNPI bisa melakukan kritik tetapi juga memberikan solusi atau masukan agar tidak menghabiskan energi," kata Romi Pernando.

Selanjutnya, iapun berpesan semoga dengan musda ini nanti bisa mendapatkan vigur pemimpin organisasi yang benar-benar mampu menjalankan roda organisasi.