RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - PT Pos Indonesia (Persero) saat ini tengah melakukan perbaikan dan perobahan data penerima Bantuan Sosial Tunai (BST). Perbaikan dan perobahan data tersebut dilakukan guna mensukseskan program penyaluran BST untuk dua Kabupaten yakni Kuansing dan Inhu.
Kepala Kantor Pos Teluk Kuantan Arif Supirman mengatakan, perobahan data tersebut dilakukan karena adanya kesalahan nama dan NIP terhadap penerima BST.
"Ada terjadi kesalahan mulai huruf pada nama maupun NIP penerima BST. Mungkin kesalahan ini terjadi saat pengetikan, maka Kemensos minta ini harus diperbaiki dan disesuaikan dengan cata Capil," kata Arif ketika dihubungi Riau Online, Jumat, 26 Maret 2021.
Arif mengatakan, ada sekitar 5 ribuan lebih yang harus dirobah. Mulai kesalahan pada nama penerima dan juga angka pada NIP penerima. Data ini harus diperbaiki dan disampaikan lagi kepada Kemensos RI.
Untuk penyaluran sendiri kata Arif, pada 2021 ini penyaluran BST dari Kemensos RI sudah disalurkan untuk dua bulan mulai Januari dan Februari. "Untuk Maret 2021 ini belum, kita masih menunggu dari Kemensos," katanya.
Kemudian untuk besaran BST dari Kemensos adalah sebesar Rp 300 ribu untuk satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM). "Besaran satu KPM itu Rp 300 ribu perbulan. Rencana BST dari Kemensos ini akan disalurkan sampai April 2021 nanti. Dari awal memang untuk empat bulan tahun ini," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan data pihak kantor pos jumlah penerima BST dari Kemensos RI untuk tahun 2021 sebanyak 15.079 KPM. Dari penyaluran bulan Januari 2021 lalu ada 110 KPM tidak mengambil.