(istimewa)
RIAUONLINE, PEKANBARU- Warga sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar, Kota Pekanbaru, mengeluhkan aroma sampah yang menyeruak di sekitar kawasan itu. Sampah juga sempat meluber hingga ke jalan.
Sampah di areal TPA Muara Fajar meluber ke akses jalan kawasan pembuangan sampah pada pekan kemarin. Kondisi ini membuat akses jalan di kawasan itu terganggu. Akibatnya warga sekitar sulit melintas.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Marzuki tidak menampik hal itu. Ia mengaku sudah mendapat kabar dari tim di lapangan perihal sampah yang menumpuk hingga akses jalan ke TPA.
"Masyarakat sempat terganggu jalannya, sebab sampah menumpuk. Alat berat kita rusak," terangnya, Minggu 14 Maret 2021.
Baca Juga
Menurutnya, tim DLHK langsung menindaklanjuti tumpukan sampah yang meluber hingga ke akses jalan TPA. Mereka sudah meminjam alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru.
"Kita pinjam alat berat dinas PU untuk membantu membenahi tumpukan sampah di jalan akses TPA," jelasnya.
Marzuki mengatakan seyogyanya ada dua unit alat berat membantu pengelolaan sampah di TPA Muara Fajar. Satu unit eskavator dan satu unit dozer.
"Tapi sekarang belum bisa kita timbun dengan tanah karena alat berat terbatas di TPA," terangnya.
Ia berujar, sampah yang meluber juga disebabkan sejumlah oknum angkutan membuang sampah begitu saja di tepi jalan akses. Masyarakat keberatan dengan kondisi tersebut.
