Kongres Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Administrasi Unilak/istimewa
(istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Lancang Kuning (FIA UNILAK) menggelar Kongres Mahasiswa, Selasa 9 Maret 2021.
Kegiatan ini dilakukan untuk memilih pengurus baru Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Esekutif Mahasiswa (BEM), Kegiatan dibuka oleh Dekan FIA UNILAK Alexsander Yandra SIP MSi.
Dalam sambutannya Alexsander mengharapkan agar mahasiswa khususnya aktivis menjadi pribadi yang hanif. Artinya, menjadi mahasiswa yang lurus/ benar dalam menjalankan fungsi sebagai agen perubahan dan kontrol masyarakat.
“Aktivis harus Hanif, berpihak, tolak angsur, jangan ego kita, tapi ego multi pihak. Senior harus dihargai, senang dikritik, karena menjadi suatu evaluasi yang etik untuk menjaga keseimbangan berdemokrasi. Dari kongres ini semoga lahir figur yang menjadi ciri khas fakultas, jangan baperan, jangan anggap diri paling benar, paling tepat karena akan menutup ruang berpendidikan,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, orang yang sukses bisa menata diri sehingga maju, memberikan bantuan, memiliki semangat guyub/ kekeluargaan. Apalagi dibarengi dengan melakukan atau membentuk kelompok belajar dengan membawa isu kemanusiaan, lingkungan dan lainnya.
“Kematangan berpikir, tafsir akan dibuka sehingga memiliki kesiapan mental bersaing dengan perguruan tinggi lainnya. Jadi kita tidak hanya hadir di tengah konflik tapi juga aktif menulis, perbanyak kreatifitas dengan cara yang positif,” himbau Alexsander.
Sementara itu Ketua Pelaksana Feryandi Hutapea mengatakan dari kongres ini telah menghasilkan keputusan yakni Ketua DPM 2021/2022 adalah Tengku Ibnul Ikhsan menggantikan Nandi Tri Septiawan. Kemudian untuk BEM terpilih M Alif menggantikan Wahyu Pratama Putra.