Jadi Bupati Meranti, Bagaimana Adil Jawab Kritiknya Sendiri?

H-Muhammad-Adil-H-Asmar.jpg
(WAYAN SEPIYANA/Riau online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Mantan anggota DPRD Riau, Muhammad Adil sukses memenangkan Pilkada Kepulauan Meranti. Ia dan wakilnya, Asmar pun lantas dilantik menjadi bupati dan wabup pagi tadi bersama sejumlah kepala daerah lain.

Karir politik pria 48 tahun ini berawal dari anggota legislatif Kepulauan Meranti sejak Kabupaten tersebut mekar dari kabupaten Bengkalis pada 2008.

Kala itu M. Adil yang sempat menjabat di DPRD Bengkalis ikutan hijrah bersama mekarnya kabupaten Kepulauan Meranti. Ia menjadi legislator angkatan pertama Meranti 2009-2014

Adil kemudian lantas melanjutkan karir politiknya di DPRD Riau periode 2014-2019 bersama partai Hanura. Namun di penghujung masa jabatan, ia mundur dan pindah ke partai PKB.



Adil pun lantas melaju kembali ke gedung DPRD Riau berperahu PKB. Kembali terpilih Ia sempat menjabat sebagai wakil ketua komisi V. Namun ia harus mundur karena ikut serta Pilkada dan akhirnya di PAW dengan Misliadi.

Kemujuran masih meliputi karir politik Adil, kali ini ke jalur eksekutif, Adil sukses memenangkan kontestasi Pilkada 2020 bersama Asmar.

Pria kelahiran 18 April 1972 ini diketahui merupakan warga Nahdatul Ulama yang masih aktif di Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama Kabupaten Kepulauan Meranti hingga 2022.

Selain itu, ia juga merupakan ketua DPW Pujakesuma Kepulauan Meranti 2017-2022.

Semasa menjadi anggota DPRD, Adil dikenal cukup kritis terhadap Bupati Meranti, Irwan Nasir. Apakah Adil dapat membuktikan kritisi yang selama ini diutarakannya dengan membangun Meranti lebih baik?.