(DEFRI CANDRA/Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sebanyak 1.823 personel diterjunkan Polresta Pekanbaru untuk pengamanan perayaan tahun baru 2021.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya mengatakan personel yang terjunkan ini akan ditempatkan pada titik-titik rawan perayaan tahun baru di tempat umum.
"1.823 personel ini kita kerahkan pada daerah yang rawan adanya kegiatan perayaan tahun baru, seperti di tempat umum. Jika ada akan kita bubarkan," ucap Kombes Nandang kepada RIAUONLINE.CO.ID, Kamis, 31 Desember 2020.
Jebolan Akpol 1997 juga mengatakan pihak Polresta bekerjasama dengan seluruh stakeholder, TNI, Satpol PP, Dinkes, BPBD, Dishub, dan Forkopimda Pemerintah Kota Pekanbaru.
Baca Juga
"Kegiatan dalam pengamanan tahun baru nanti, kita bekerjasama dengan seluruh stakeholder yang didukung oleh Polda Riau," tambah Nandang.
Kombes Nandang juga menegaskan kepada seluruh masyarakat Pekanbaru, jika ada warga yang membandel dengan tetap mengadakan peringatan tahun baru ditempat umum yang menimbulkan keramaian akan ditindak tegas dan diberi hukum
"Jika ada masyarakat yang membandel masih berkumpul pada pergantian tahun di tempat umum, akan kita tindak tegas dan akan kita beri saksi," pungkasnya.
Pergantian tahun baru ini silahkan dilakukan, tapi lakukan bersama keluarga di rumah.
Sebelumnya diketahui Kepala Polisi Resor Kota (Kapolresta) Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya menegaskan akan membubarkan kerumunan massa saat malam pergantian tahun dari 2020 ke 2021.
Pembubaran perayaan pergantian malam tahun baru ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kerumunan berpotensi menambah kasus positif Covid-19.
“Kita bubarkan. Kita akan maksimal mencegah terjadinya kerumunan saat malam perayaan pergantian tahun,” tegas Kapolresta Pekanbaru, Kombes Nandang Mu'min Wijaya, Rabu, 30 Desember 2020.
