Seorang PDP di Bengkalis Meninggal, Hasil Rapid Test Positif Corona

pdp-benkalis.jpg
(andrias)

Laporan: ANDRIAS

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Inisial N (69), asal Desa Sungai Alam, Kecamatan Bengkalis, Rabu 8 April 2020 siang, meninggal dunia. Menurut hasil rapid test, pasien meninggal positif Covid-19.

Meski demikian, Kadis Kesehatan Bengkalis, dr Ersan Saputra menyebut tetap menunggu hasil swab.

"Hasil swabnya sudah diambil oleh Laboratorium RSUD Bengkalis dan kita tunggu hasilnya kalau sudah keluar, " ujar Ersan saat jumpa pers di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, malam tadi.



Ersan yang merangkap Direktur RSUD Bengkalis ini mengatakan, pasien awalnya datang ke RSUD Selasa, 7 April 2020 malam, sekitar pukul 21.00 WIB dengan keluhan sesak nafas dan batuk. Tim penanganan Covid-29 selanjutnya melakukan rontgen dengan diagnosa pneumonia dan TBC.

"Pasien langsung kita isolasi di ruang isolasi TBC, " kata Ersan.

Menurut Ersan, pada pagi harinya pasien kemudian dilakukan swab dan juga rapid test. Dari hasil rapid test pasien positif. Kemudian pada pukul 12 siang pasien sesak nafas hebat dan dibantu dengan alat bantu pernafasan.

"Kesadaran pasien terus menurun dan pada pukul 12.45 WIB dinyatakan meninggal," kata Ersan.

Sesuai protokol penanganan Covid-19, sambung Ersan, proses penyelenggataan jenazah hingga pemakaman berdasarkan standar penanganan Covid.

"Petugas seluruhnya menggunakan APD lengkap," katanya.