(robi)
Selasa, 29 Oktober 2019 22:02 WIB
(robi)
RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau saat ini masih banyak membutuhkan tenaga dokter spesialis terutama spesialis THT (Telinga, Hidung dan Tenggorokan) dan Radiologi.
"Untuk waktu cepat ini kita butuh spesialis THT dan Radiologi," ujar Direktur RSUD Teluk Kuantan, Fahdiansyah kepada RIAUONLINE.CO.ID, Selasa, 29 Oktober 2019.
Menurutnya, keberadaan dua tenaga dokter spesialis tersebut sangat kita butuhkan untuk saat ini. Meskipun RSUD sempat memiliki tenaga dokter spesialis THT, tapi hanya bertahan untuk sementara karena statusnya masih tenaga kontrak.
"Sekarang kita mengalami kekosongan untuk spesialis THT di RSUD. Karena baru saja pindah, apalagi statusnya masih kontrak," ujar Ketua IDI Kuansing ini.
Fahdiansyah mengaku, sudah mencoba untuk mencari pengganti untuk menutupi kekosongan tenaga dokter spesialis THT, namun hingga saat ini memang belum dapat.
"Kemarin ada, tapi kita tidak sanggup untuk mengontraknya karena terlalu mahal. Tapi kita akan terus berusaha untuk mencari pengganti agar dokter spesialis THT ini bisa ada di RSUD Teluk Kuantan," terangnya.
Sebelumnya kata Fahdiansyah, memang ada satu dokter PNS kita yang disekolahkan mengambil spesialis THT, namun saat akan menyelesaikan sekolah spesialis, tenaga dokter kita itu meninggal dunia karena sakit. "Kita sangat kehilangan beliau," ujarnya.
Saat ini katanya, selain tengah mencari tenaga dokter spesialis THT untuk ditempatkan di RSUD Teluk Kuantan, pihaknya juga tengah mencari tenaga dokter spesialis Radiologi.
Dilansir dari halodoc.com, spesialis radiologi atau juga dikenal dengan sebutan radiologis adalah dokter spesialis yang fokus pada pemeriksaan radiologi, dalam rangka mendeteksi, menentukan diagnosis, dan mengobati suatu penyakit menggunakan prosedur pencitraan.
Prosedur tersebut adalah rontgen, CT scan, pencitraan resonansi magnetik (MRI), kedokteran nuklir, dan USG. Pendidikan spesialis radiologi adalah cabang ilmu kedokteran yang menggunakan radiasi untuk memindai tubuh bagian dalam, guna mendeteksi dan mengobati penyakit.
Fahdiansyah juga menambahkan, sebenarnya kita masih membutuhkan empat dokter spesialis untuk di RSUD Teluk Kuantan. Selain spesialis THT dan Radiologi, kita masih butuh dokter spesialis bedah dan spesialis kulit.
"Untuk tenaga dokter spesialis bedah dan kulit ini kita memang sudah ada, tapi status mereka masih kontrak. Kita ingin status mereka ini segera bisa diikat dan dijadikan PNS," harap Fahdiansyah.
"Persoalannya sekarang formasi memang tidak pernah diminta, kita berharap formasi untuk spesialis ini ada dibuka saat penerimaan CPNS," pungkasnya.
Baca Juga