Sudah Tertangani. Karhuta Di Rupat Dan Siak Kecil, Bengkalis

Petugas-BPBD-bengkalis-bersama-warga-rupat-membuat-kanal-guna-antisipasi-stock-air.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/Andrias)

 

Laporan: ANDRIAS

 

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Titik api penyebab bencana asap di Kabupaten Bengkalis hingga petang tadi sudah berhasil di tanggulangi.

Kepala Pelaksana Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkalis, Tajul Mudaris membenarkan pernyataan tersebut.


"Bersama tim gabungan siaga Karhutla di Bengkalis, titik-titik api sudah berhasil dipadamkan. Termasuk di Kecamatan Rupat. Hanya tinggal pendinginan saja," katanya, Minggu 3 Maret 2019.

Pasalnya, masih ada sisa-sisa api yang membutuhkan penangan ekstra. Diantaranya titik api di Desa Teluk Lecah dengan luasan 173 hektare.

"Pendinginan dilakukan oleh tim gabungan dari BPBD Bengkakis, Perusahaan SLR, TNI, Polri serta perangkat desa dan masyarakat," tambahnya.

Aksi serupa juga dilakukan di Kelurahan Pergam, Rupat dengan luas terbakar mencapai 160 Hektare.

Pada kesempatan yang berbeda, Kepala Pelaksana BPBD Bengkalis menambahkan pendinginan juga dilakukan di Kecamatan Bandar Laksmana, Desa Bukit Keril oleh tim dari Manggala Angi KLHK Daops Dumai dengan menerjunkan personil hingga empat regu.

"Tim bersama instansi terkait masih berupaya melakukan pendinginan. Karena akses menuju lokasi sulit dijangkau. Luas lahan yang terbakar juga belum diketahui," ungkapnya.

Terakhir, untuk Kecamatan Siak Kecil pendinginan dilakukan di dua titik. Desa Sungai Linau dengan luas lahan yang terbakar lima hektare. Dan untuk titik ke-dua berada di Siak Kecil Desa Tanjung Damai dengan luasan tiga hektare.