Dikira Suara Kucing, Warga Pinggir Heboh Temukan Bayi di Samping Rumah

bayi.jpg
(ist)

 Laporan : ANDRIAS


RIAUONLINE, BENGKALIS - Awalnya dikira suara kucing, Desri Manita (33) warga Jalan Mahadi Rt. 05 Rw. 01 Dusun 1 Pungut 5 Desa Tengganau Kecamatan, Pinggir, Kabupaten Bengkalis, kaget tak menyangka menemukan seorang bayi dalam kondisi hidup tergeletak di atas tanah samping rumahnya.

Bayi berjenis perempuan itu, ditemukan pada hari Sabtu, 23 Februari 2019 sekira jam 07.00 WIB. Bayi dalam kondisi tergeletak di atas tanah dengan tali pusat masih menyambung dengan tubuh bayi tersebut, dan sudah mulai digigit semut.

Kapolres Bengkalis, AKBP Yusup Rahmanto dikonfirmasi melalui Kapolsek Pinggir, Kompol Ernis Sitinjak SIK membenarkan telah ditemukan seorang bayi perempuan dalam keadaan hidup dengan kondisi bayi masih tersambung dengan ari-ari.


"Setibanya piket Reskrim, piket penjagaan beserta Bhabinkamtibmas Desa Tengganau di TKP, bayi sudah ada didalam rumah saksi, selanjutnya bayi perempuan tersebut dibawa ke Puskesmas Muara Basung untuk dilakukan perawatan, dan saksi beserta keluarganya ikut membawa bayi perempuan tersebut ke Puskesmas Muara Basung," kata Kompol Ernis Sitinjak kepada RIAUONLINE.CO.ID, Minggu 24 Februari 2019 dikirim via Whatsapp.

Diterangankan, Kompol Ernis Sitinjak. Dari keterangan yang diterima, awalnya saksi mengira suara tersebut adalah suara kucing, selanjutnya saksi membangunkan suaminya yaitu saksi Efendi, kemudian saksi Efendi bangun dan terlebih dahulu mengeluarkan sepeda motor dari dalam rumah, sekira jam 07.30 WIB suami korban melihat kesamping rumahnya dan ternyata disampingnya rumahnya.

"Saksi melihat ada seorang bayi perempuan dalam kondisi hidup tergeletak di atas tanah dan tali pusat bayi masih menyambung dengan tubuh bayi, dan sudah mulai digigit semut," terang Kompol Ernis Sitinjak.

Selanjutnya, saksi Efendi memberitahukan penemuan bayi tersebut kepada istrinya dan kepada keluarga serta memanggil bidan yang ada di dekat rumah saksi yaitu sdri SURIATI, selanjutnya bayi perempuan tersebut dibawa saksi masuk kedalam rumah untuk selanjutnya dibersihkan dan tali pusar bayi dipotong oleh bidan tsb.

"Saat ini bayi tersebut di tempatkan sementara di Puskesmas Desa Muara Basung untuk Observasi. Dan kita telah berkoordinasi dengan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak P2TP2A Kabupaten Bengkalis dan Dinas Sosial Kecamatan Pinggir," pungkas Kapolsek semberi menambahkan pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk menemukan pelaku yang membuang bayi tersebut.