RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131,5 km ditargetkan selesai akhir tahun 2019 ini. Namun, bagi Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman, menemukan fakta lainnya.
Ia mengatakan, banyak jalan tanah dibuka, namun jalan tersebut sudah mulai tumbuh ilalang. Noviwaldy bahkan memperkirakan tol jal tersebut bisa selesai antara 2020 atau awal 2021. Alasannya, ia pernah memantau langsung perkembangan lewat jalur udara.
"Sekarang kita lihat masih banyak jalan tanah dibuka, sudah ada tumbuh ilalang, apalagi di daerah Kandis, dan masih banyak lagi," tutur Dedet, sapaan akran Noviwaldy Jusman, Minggu, 17 Februari 2019.
Ia juga pesimis PT Hutama Karya sebagai kontraktor bisa menyelesaikan pengerjaan jalan tol Pekanbaru-Dumai sesuai target, akhir Desember 2019 INI.
"Saya punya latar belakang teknik sipil dan kontruksi, kalau selesai akhir Desember tidak mungkin, masuk akal saja lah," ujar Dedet.
Politisi Demokrat mengaku belum melihat progress terkini, namun terakhir kali ia memantau pada 2018 lalu, hanya selesai 7 km saja.
"Kalau hitungannya 40 persen, berarti sudah lebih dari 50 km, pintu tol di Rumbai saja baru selesai kemarin. Entah ada pembangunan dirahasiakan, terus tiba-tiba ada surprise, kitakan tidak tahu," ujar politisi Demokrat tersebut.
Sebelumnya, kontraktor pengerjaan jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 131 Km sudah berjalan 40 persen dan diperkirakan bisa selesai pada akhir 2019 nanti.