PLN Masuk Desa, Seluruh Pangkalan Indarung Terang Benderang

PLN-masuk-Pangkalan-Indarung.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Setelah bergonta-ganti pemerintahan, akhirnya seluruh Desa di Pangkalan Indarung Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi teraliri aliran listrik.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, M. Irwansyah Putra menyebutkan upaya mereka untuk melistrikkan Kuansing membutuhkan banyak pembangunan infastruktur kelistrikan.

Itu semua agar listrik sampai ke rumah-rumah warga. Pembangunan infrastruktur itu seperti membutuhkan panjang jaringan, trafo yang memakan biaya pembangunan dengan total mencapai Rp.11,3 miliar.

"Kami membutuhkan panjang jaringan tegangan menengah 24,8 KMS, trafo distribusi dengan total daya 320 kVA dan biaya investasi Rp. 11,3 miliar untuk melistriki Desa yang ada," katanya, Kamis, 20 Desember 2018.

Tambahnya, total Desa yang telah teraliri listrik itu berjumlah hingga mencapi 229 Desa. Dan akan semakin berkurang seiring upaya mereka untuk melistrikkan seluruh Desa di Riau.


"Seperti misalnya di akhir tahun 2017. Sebanyak 212 desa belum berlistrik. Dengan listrik yang ada di Kuansing ini, maka jumlahnya akan terus berkurang menjadi 112 Desa dari total 1859 Desa di Riau," jelasnya.

Di kesempatan yang berbeda, Bupati Kuantan Singingi, Mursini berharap kepada masyarakat untuk dapat menjaga infrastruktur terbarukan itu. Sekaligus mengucapkan terimakasih kepada PLN karena telah memasukkan listrik di Desa yang dibinanya.

"Kami atas nama kepala daerah mengucapkan terima kasih kepada perusahaan listrik negara atas pemenuhan permintaan masyarakat selama ini. Serta turut menjaga infastruktur yang telah dibangun untuk kita ini," tutupnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id