RIAU ONLINE, PEKANBARU - Harimau Sumatera yang terjepit di sela ruko di Kecamatan Pulau Burung, Indragiri Hilir (Inhil) ternyata sudah berkeliaran di sekitar wilayah tersebut.
Camat Pulau Burung Muhammad Yusuf mengungkap sejak September 2018 lalu keberadaan Harimau ini terdeteksi di Kecamatan Sungai Danai, bahkan sudah memakan beberapa ternak.
"Awalnya bulan September di Sungai Danai, di sana ia memangsa empat ekor sapi, dua dilukai, satu dimakan, satu lagi terpaksa disembelih warga karena sudah luka parah," ungkap Yusuf, Kamis, 15 November 2018.
Baca Juga: Hingga Pagi Ini, Harimau Di Inhil Masih Terjepit Di Ruko Inhil
Selanjutnya pada Oktober, kata Yusuf, harimau ini nomaden. Terakhir terdeteksi menuju Desa Teluk Nibung, terdapat dua Dusun Sungai Nipah dan Prupat.
"Di sana kan wilayah Pantai, di wilayah sana dia meneror ternak dan membawanya ke semak," ulasnya.
Terakhir pada November ini, harimau tersebut mulai menampakkan dirinya ke ibu kota Kecamatan Pulau Burung, yakni Desa Pulau Burung hingga akhirnya terjepit.
Klik Juga: Harimau Sumatera Terjepit Diantara Ruko Pasar di Pulau Burung, Inhil
"BBKSDA sudah ke sini, kita sudah diskusi untuk menangani harimau sumatera ini. Karena hewan ini dilindungi, masyarakat tidak mau menjerat, masyarakat padahal sudah ingin menjerat," pungkasnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id