Pintu PLTA Koto Panjang Dibuka, BPBD Pelalawan: Pemilik Kerambah Antisipasi!

Pintu-Air-PLTA-Kotopanjang.jpg
(Rizal)


RIAU ONLINE, PELALAWAN - Dibukanya pintu waduk PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar, Minggu, 4 November 2018 kemarin, turut mempengaruhi volume air Sungai Kampar di Kabupaten Pelalawan. Tiga pintu PLTA Koto Panjang yang dibuka, yakni pintu 1, 3 dan 5.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan memprediksi, permukaan air sungai akan mengalami peningkatan lebih drastis dari biasanya. Setidaknya terjadi kenaikan antara 30 sampai 60 cm dari titik elevasi saat ini.

"Kita akan pantau terus. Biasanya akan naik 30 sampai 60 centimeter. Pengaruhnya memang cukup besar," kata Kepala BPBD Pelalawan, Hadi Penandio, Senin, 5 November 2018.

Baca Juga: Curah Hujan Tinggi Di Hulu, PLTA Buka 3 Pintu Pelimpahan

Menurut Hadi, buangan air waduk PLTA Koto Panjang diprediksi akan sampai ke Pelalawan sekitar dua sampai tiga hari sejak pintu spill way dibuka.

Untuk itu, BPBD mengimbau seluruh camat yang dilanjutkan ke aparat desa di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kampar untuk meningkatkan kewaspadaan.



Warga yang tinggal dan beraktivitas di tepi Sungai Kampar diingatkan untuk berhati-hati, karena dikhawatirkan air mengalami peningkatan yang drastis.

Klik Juga: Waspada, 3 Pintu PLTA Koto Panjang Dibuka

"Kita juga perlu ingatkan para pemilik kerambah ikan di Sungai Kampar untuk mengantisipasi. Karena pengaruh air drastis dari biasanya. Jangan sampai terjadi yang tak diinginkan," tandasnya.

Peringatan dini ini juga sudah disampaikan ke instansi-instansi terkait agar siaga dan bersiap jika terjadi banjir di beberapa lokasi yang rawan tergenang. Seperti Dinas Kesehatan (Diskes), Dinas Sosial (Dinsos), serta perangkat lainnya. (****)

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id