Hari Ini, Nasib Kepala Daerah Yang Dukung Jokowi Ditentukan

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Riau menggelar rapat pleno terkait hasil penyelidikan kasus dugaan pelanggaran oleh sejumlah kepala daerah saat menggelar deklarasi dukungan terhadap salah satu pasangan capres-cawapres.

Adapun deklarasi tersebut, adalah deklarasi dukungan kepada Presiden Jokowi untuk melanjutkan kepemimpinannya di periode 2019-2024 bersama KH Ma'ruf Amin.

Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan mengatakan rapat tersebut akan digelar secara tertutup bersama komisioner Bawaslu lainnya di kantor Bawaslu Riau siang ini.

"Iya, rapatnya tertutup nanti siang," ungkapnya, Jumat, 20 November 2018.

Untuk hasil sendiri, kata Rusidi, sudah bisa diambil keputusan setelah rapat pleno dan akan segera dipublikasikan hari ini juga.

"Nanti kita kabari lagi," tambahnya.

Sebelumnya, diwakili oleh Gubernur Riau terpilih Syamsuar, seluruh Kepala Daerah yang hadir mendeklarasikan dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019.

Hampir seluruh Kepala Daerah menghadiri Deklarasi Projo Riau, terlihat hanya Bupati Kuantan Singingi Mursini yang tidak hadir. Namun saat menandatangani deklarasi tersebut Syamsuar menekankan bahwa seluruh Kepala Daerah sudah menyatakan mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

Kepala Daerah yang hadir membacakan ikrar deklarasi dukungan Jokowi-Ma'ruf Amin serta secara simbolis menandatangani pernyataan. Pernyataan dukungan ini menyingkap teka-teki sikap Kepala Daerah Riau yang dalam beberapa waktu terakhir memunculkan pertanyaan.

Namun, sikap dukungan ini memunculkan pro dan kontra di kalangan masyarakat sebab tidak sedikit dari Kepala Daerah yang duduk di kursi kepemimpinannya melalui sokongan partai politik yang hari tergabung dalam Koalisi Prabowo-Sandi. Sebut saja Syamsuar-Edy Natar yang memenangkan Pilkada Riau melalui koalisi PKS, PAN, dan Nasdem

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online, 

Follow Instagram riauonline.co.id