Bupati Rohul Membelot, Gerindra Riau: Dia Salah

LAPORAN: AHMAD ARFIAN

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Sukiman terancam dipecat usai menandatangani deklarasi dukung Jokowi-Ma'ruf pada 10 Oktober kemarin.

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Riau Partai Gerindra Nurzahedi Tanjung. Meski keputusan ada pada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Nurzahedi mendapat informasi Sukiman akan dipecat.

“Kita di sini cuma perwakilan dari partai, tanpa kita melapor berita ini sudah sampai di DPP, DPP yang mengambil tindakan. Informai yang kita dapat dipecat, itu ranahnya DPP, bukan ranah kita,” kata Nurzahedi Tanjung usai kegiatan Pembekalan Calon Legislatif Partai Gerindra di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Senin, 15 Oktober 2018 malam.

Baca Juga: Bawaslu Ingatkan Caleg Gerindra, Waspada Tergelincir Politik Uang!

Nurzahedi atau yang lebih dikenal Edi Tanjung mengatakan Sukiman yang juga Bupati Rokan Hulu tersebut salah dan tidak memiliki surat cuti dalam mendeklarasikan dukung Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019 mendatang.

“Menurut saya dia salah, kenapa? kalau dia bilang cuti, saya yakin surat cuti itu dibuat mundur, tidak ada sekarang surat cuti, saat dia buat acara itu tidak ada surat cuti,” tegasnya

Klik Juga: Ajak Kader Hormati Jokowi, Gerindra Riau: Tusuk Prabowo

Sementara itu, seluruh kader Partai Gerindra di Riau sepakat kalau ada kader partai yang membelot dikeluarkan.

“Semua pengurus, Caleg, DPD DAN DPC, kalau ada kader partai yang membelot ya dikeluarkan aja. Itu menurut kader yang ada di Riau, tapi saya tidak bisa memutuskan,” ujar Edi Tanjung.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE  

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online, 

Follow Instagram riauonline.co.id