Gubri: Tak Ada Kesengajaan Pemprov Riau Tidak Hadiri Undangan DPRD Riau

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman membantah bahwa ketidakhadirian dirinya beserta jajaran dalam rangka rapat paripurna dengan agenda penetapan Gubernur Riau terpilih Syamsuar - Edy Nasution merupakan kesengajaan.

Andi Rachman juga membantah kabar tak sedap bahwa dirinya menghindari tugas sebagai orang tua nomor satu di Riau dan mencalonkan diri untuk DPR RI, yang bergulir setelah ia kalah untuk duduk kembali di kursi Gubernur Riau.

"Mana ada itu. Itu tidak ada. Tidak ada kesengajaan dari Pemprov Riau untuk tidak menghadiri undangan DPRD Riau," katanya di halaman kantornya, Kamis, 2 Agustus 2018.

Dirinya menegaskan akan menegur langsung kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak menghadiri kegiatan tanpa alasan yang kuat saat paripurna berlangsung.

"Atas kejadian itu saya katakan akan menegur langsung OPD yang tidak hadir saat paripurna kemarin di DPRD Riau," katanya di halaman kantornya, Kamis, 2 Agustus 2018.

Selain itu, dirinya juga akan mendisiplinkan para kepala OPD. "Nanti akan kita kasih tahu untuk OPD lainnya agar lebih disiplin kalau diundang oleh DPRD Riau. Saya tegur OPD yang tidak hadir itu," tegasnya.

Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, memasuki akhir penghujung Juli hingga awal Agustus 2018 ini, segudang kegiatan sudah dan akan terlaksana digagas langsung oleh Pemerintah Provinsi Riau.

Seperti mensukseskan kampanye measles rubella (MR), memantau perkembangan Blok Rokan agar Riau diberikan hak pengelolaan, melakukan evaluasi besar-besaran terhadap muatan lokal Riau, persiapan tuan rumah hari kebangkitan teknologi nasional (Hakteknas) ke-23, persiapan HUT Riau yang diperingati setiap tanggal 9 Agustus serta agenda bertaraf nasional lainnya.