Inilah Kesulitan dalam Pembangunan Jembatan Siak IV

Pembangunan-Jembatan-Siak-IV.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Riau, Dadang Eko Purwanto mengatakan bahwa jembatan Siak IV memiliki tingkat kesukaran cukup tinggi yang tidak dimiliki oleh jembatan-jembatan lainnya di Pekanbaru.

"Jembatan ini memiliki kesulitan tersendiri yang tidak dimiliki jembatan lainnya," katanya di halaman kantor Gubernur Riau, Senin, 14 Mei 2018.

Menurutnya, kesulitan dikarenakan jembatan ini memiliki kemiringan yang menyerupai huruf A sehingga membuat para pekerja harus lebih berhati-hati hingga pembangunannya dapat berjalan sebagaimana yang telah dijadwalkan.

"Bulan depan kita akan pasang gelegar yang posisinya sudah distel semuanya. itu tingkat kesulitannya cukup tinggi. Di sana ada pylon yang mengerucut ke dalam dan miring. Kalau tegak lurus masih enak kita. Gaya grafitasinya itu yang kita pikirkan," imbuhnya.

Tambahnya, pylon berguna agar mampu menahan kabel-kabel yang menempel di jembatan. "Begitu sudah menyatu, kabelnya sudah bisa dipasang. Nanti bentuknya akan seperti huruf A," imbuhnya.

Sementara, untuk hari ini sampai satu minggu kedepan, mereka akan melakukan pekerjaan pengecoran sambungan di posisi tiang. Juga tengah menunggu masuknya mur beton yang berguna untuk menyambung beton pada tiang-tiang.

Baca Juga Jembatan Siak IV Masih 20 Persen, Dewan Akan Panggil Dinas PU


Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim berharap banyak agar kemegahan jembatan Siak IV yang menghubungkan antara Jalan Jenderal Sudirman dengan Jalan Yos Sudarso dapat segera dirasakan oleh masyarakat Pekanbaru.

Tak tanggung-tanggung, Plt Gubri menargetkan tahun ini Jembatan Siak IV bisa digunakan. Terlebih lagi karena proyek ini sudah berjalan lama, sejak 2009.

"Mudah-mudahan di penghujung Desember 2018 ini, ada penghubung langsung antara Sudirman dengan Rumbai yang ada di sana," katanya di area konstruksi jembatan Siak IV hari ini, Rabu 4 April 2018.

Saat ini memang pengerjaannya baru berjalan 23 persen. Namun, Gubernur Riau sementara, pengganti Andi Rachman ini optimis dengan sumber daya yang dimiliki oleh PT Brantas Abipraya dan anggaran lebih dari Rp 100 miliar mampu menggesa proyek multiyears ini.

"Biar cepat, kita terus akan memonitor pembangunan jembatan Siak IV ini. Tiap bulan saya akan kesini. Ini demi kebahagiaan kita juga," harapnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id