Pemprov Riau Harapkan BPH Migas Konsisten Jaga Stabilitas BBM di Riau

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi berharap Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) untuk tetap konsisten dalam menjaga stabilitas Bahan Bakar Minyak (BBM) di Riau.

"Sebenarnya kita berharap banyak kepada BPH Migas. Mereka kemarin merespon bahwa konsen dengan Riau," katanya di halaman kantor Gubernur Riau, Jumat, 9 Maret 2018.

Menurutya, BPH Migas sudah menyelidiki penyebab dan mengetahui akar permasalahan sulitnya masyarakat Riau dalam mendapatkan BBM.

Tambahnya, BPH Migas telah menurunkan tim dan telah menyimpulkan penyebabnya yaitu karena adanya daerah yang melakukan pengurangan stok. Hal ini disebabkan kekhawatiran di akhir tahun Riau tak memiliki cadangan BBM yang cukup kemudian lebih memilih menjual Pertalite karena marginnya yang cukup besar jika dibandingkan dengan Premium. Itu untuk Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

"Jadi pertemuan di Jakarta kemarin juga membahas persoalan apa yang sebenarnya terjadi. Itu bukan karena harga, tapi juga ada masalah dikelancaran distribusi sampai suplai," terangnya.

Hijazi menambahkan bahwa solusi yang diberikan adalah dengan melakukan komunikasi terpadu antara penyalur dalam hal ini dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) dengan memenuhi seluruh distribusi yang ada di Riau.

"Karena alokasi itu yang mengatur kan mereka. Jadi BPH Migas menitipkan kepada pihak niaga yaitu Pertamina untuk memenuhi distribusi termasuk Riau dengan kuota ditetapkan," imbuhnya.

"Mudah-mudahan minggu depan BPH Migas akan hadir ke Riau. Kalau perlu mereka kita ajak langsung melihat kondisi real yang kini dihadapi masyarakat," tutupnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online, 

Follow Instagram riauonline.co.id