Terlalu Lama Menyumbang Untuk Negara, Datuk Adat Inginkan Otonomi Khusus

LAPORAN : HASBULLAH TANJUNG

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Datuk Melayu yang juga sekretaris komisi III DPRD Riau Suhadirman Amby mengatakan bahwa petinggi-petinggi di Riau akan membuat referendum terkait otonomi khusus daerah Riau.

"Iya , April nanti ada apel akbar, Ninik mamak, Datuk-datuk Pemangku adat, Raja-raja, kita akan undang mereka semua," ujar Politisi yang bergelar Datuk Panglimo Dalam ini.

Mereka, lanjut Datuk, adalah pemilik negeri ini dulunya, puluhan tahun negara ini berdiri, tapi kondisi rakyat Mrlayu masih susah dan semakin terpinggirkan.

"Kita akan minta pendapat mereka semua soal referendum otonomi khusus, seperti Aceh, kita harus punya kewenangan khusus, dulu penghasilan minyak kita mencapai satu juta barel, sekarang hanya dua ratus, itu yang harus kita kelola sendiri," jelas Datuk.

Dikatakan Datuk, sudah terlalu lama Riau menyumbang untuk negara ini dan sudah saatnya Riau mengurus ekonomi, Pendidikan, kesehatan dan lainnya secara sendiri.

"Jangan sampai penduduk asli Riau semakin terpinggirkan, dari total sekitar 90 jutaan lahan di Riau. Hampir 70 persen dikuasai orang lain Mau kemana kita ?" tuturnya.

Untuk lokasi sendiri, disebutkan Datuk, akan digelar di Balai adat LAMR Diponergoro, dan acara ini akan ditaja secara adat, dan akan dibahas mengenai kondisi anak kemenakan mereka masing-masing.

Sementara itu, Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau Al Azhar saat dikonfirmasi enggan mengomentari terkait rencana ini.

"Saya tidak mau berkomentar," singkatnya.(2)

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online, 

Follow Instagram riauonline.co.id