Gelar Acara Golkar Bersih, Andi Rachman Curhat Soal RTRW Riau ke KPK

Acara-Golkar-Bersih.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/HASBULLAH TANJUNG)

Laporan: HASBULLAH TANJUNG

RIAUO NLINE, PEKANBARU - Calon Gubernur Riau yang juga Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Golkar Provinsi Riau, Arsjadyuliandi Rachman sempat curhat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau yang belum tuntas.

Hal tersebut disampaikannya saat Wakil Pimpinan KPK, Saut Situmorang menjadi pembicara dan memberi pembekalan kepada kepala daerah/wakil kepala daerah untuk menjalankan pemerintahan yang good and clean government dan terhindari dari korupsi dalam rangka Golkar Bersih,

"Saya masih menunggu RTRW bisa tuntas dan disahkan karena banyak investor yang menunggu kepastian kebijakan tersebut," ujarnya mengulang curhatannya kepada Saut Situmorang, Senin, 19 Februari 2018.

Hal tersebut juga dikeluhkan oleh Ketum DPP Golkar yang juga Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, ia mengaku banyak aduan dari investor terkait belum tuntasnya masalah RTRW ini.

"Banyak yang terpaksa tertunda ingin menanamkan modal di Riau karena RTRW-nya belum disahkan, saya berharap KPK turut membantu dalam upaya mendorong pengesahan RTRW Riau. Saya siap mendudukkan masalah ini denhan KLHK biar clear masalahnya. Semua untuk kepentingan rakyat," ujar Airlangga kala itu.


Menjawab keluhan tersebut, Deputi Bidang Pencegahan KPK, Pahala Nainggolan, mengaku pihaknya sudah berupaya agar RTRW ini segera disahkan untuk kawasan yang sudah clear dan tidak bermasalah.

"Yang belum disahkan lanjutkan bisa dimasukkan ke dalam holding zone. Tapi hal tersebut belum juga dilaksanakan," tambahnya.

Meski demikian, lanjutnya, pihak KPK berjanji akan tetap membantu agar RTRW di Riau bisa segera disahkan.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id