RIAU ONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman mengatakan bahwa ada keterkaitan infrastruktur dengan dunia pendidikan di Riau.
Menurutnya, keterkaitan itu belum menjangkau Riau hingga ke pelosok. Saat ini pendidikan dan infrastruktur hanya sampai di wilayah-wilayah yang mudah terjangkau oleh masyarakat.
"Walaupun secara provinsi membaik, tapi pendidikan kita belum merata. Itu saya akui karena sudah keliling. Masalahnya ada di Infrastruktur," katanya usai mengikuti Konsultasi publik di hotel Aryadutha, Rabu, 7 Februari 2018.
Andi mengatakan itu karena luas wilayah Riau yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Mencapai 100 ribu meter persegi lebih dengan kondisi lahan bergambut sekitar 54 persen.
Baca Juga Gubri: Angka Pendidikan Riau Membaik, Tapi Belum Merata
Wilayah tersebut diantaranya Riau Pesisir termasuk kabupaten yang kecamatannya berada di pulau-pulau terpencil sampai terluar.
Untuk menyikapi permasalahan itu, Andi Rachman mengumpulkan pejabat pemerintahannya untuk dapat menghadiri forum konsultasi publik 2018.
Selain itu, para tokoh agama dan adat juga diikutsertakan. Ini juga bertujuan demi tercapainya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2014-2019 juga untuk menyusun kegiatan pada tahun-tahun mendatang agar Riau lebih baik lagi.
"Konsultasi publik ini merupakan tahapan dalam menyusun program untuk kegiatan di tahun berikutnya. Ini juga bertujuan untuk mencapai target RPJMD gubernur 2014-2019 yang akan dituangkan dalam rencana kerja Pemerintah Daerah," jelasnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id