(Azhar Saputra)
Selasa, 6 Februari 2018 14:49 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Riau menegaskan menolak Waduk Lompatan Harimau, Kabupaten Rokan Hulu.
"Kami bersama masyarakat menolak kehadiran dari pembangunan dam ini," tegas Direktur Walhi Riau, Riko Kurniawan, Selasa 6 Februari 2018.
Menurutnya, waduk yang akan membendung Sungai Rokan Kiri di sejumlah desa di Kecamatan Rokan IV Koto itu akan berdampak bagi masyarakat.
"Kami akan terus bersama mereka untuk tetap menolak pembangunan waduk,"katanya.
Riko menyebutkan warga akan kehilangan tempat tinggal akibat tenggelam perkampungan. Belum lagi akan kehilangan cagar budaya serta adat istiadat yang merupakan bagian dari sejarah Kerajaan Rokan IV Koto.
Baca Juga
Baca Juga 215 Tanda Tangan Terkumpul Dalam Petisi Tolak Waduk Lompatan Harimau
Wilayah itu di antaranya adalah Desa Cipang Kiri Hulu, Cipang Kiri Hilir, Cipang Kanan Hulu, Cipang Kanan Hilir serta Tibawan. Selain itu juga berdampak di Kecamatan Rokan IV Koto, Ujungbatu, Pagarantapah, Kota Lama. Terutama di saat musim hujan melanda yang menyebabkan desa tergenang akibat dari dibukanya pintu air.
Sebelumnya, penandatanganan petisi penolakan terhadap pembangunan Waduk Lompatan Harimau di Kabupaten Rokan Hulu telah hampir mendekati setengah dari target.
Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, Selasa, 6 Februari 2018, pukul 14.00 WIB, petisi yang ditujukan kepada Ketua, Wakil, anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI serta Presiden Joko Widodo itu telah mencapai 215 dari 500 dokumen.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id
