Begini Janji DPRD Riau kepada Ratusan Pengemudi Online

DPRD-Riau-Sambut-Driver-Online.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau mengabulkan permintaan dari para pengemudi taksi online yang ingin menempuh mediasi dari perseteruan dengan pengemudi taksi konvensional.

Tak tanggung-tanggung, sekitar 500 massa yang tergabung dalam pengemudi taksi online maupun pengemudi ojek online itu berunjuk rasa di kantor DPRD menuntut keadilan di tengah carut marutnya persaingan transportasi di Riau.

Mereka mengaku kerap mendapatkan intimidasi bahkan penyiksaan di area umum yang dilakukan para pengemudi taksi konvensional.

Baca Juga Pengemudi Online: Ada 200 Kekerasan, Diduga Libatkan Organda Hingga Pengepul Taksi

"Kami akan menyetujui permintaan dari rekan-rekan sekalian untuk menjadi penengah atas perseteruan yang terjadi belakangan ini," kata Anggota DPRD Riau, Kordias Pasaribu di atas kendaraan pendemo, Senin, 5 Februari 2018.

Kordias berjanji akan mempertemukan para perwakilan dari pengemudi taksi online dan konvensional, Dinas Perhubungan, Organda serta pihak terkait lainnya dalam mediasi dan mencari jalan terbaik untuk masalah tersebut


"Kami berjanji akan memfasilitasi massa aksi dari driver online bertemu dengan instansi dan pihak terkait untuk membicarakan soal tuntutan yang disampaikan," jelasnya.

Klik Juga Waduh, Ratusan Driver Online Datangi Kantor DPRD

Sebelumnya, massa mengaku selama angkutan online beroperasi di Pekanbaru, sedikitnya telah terjadi 200 kekerasan yang mereka duga melibatkan Organisasi Angkutan Darat (Organda) hingga pengepul taksi.

"Kami menduga aksi kekerasan yang terjadi selama ini melibatkan Organda. Terbanyak kekerasan terjadi di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru," imbuhnya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id