RIAU ONLINE, PEKANBARU - Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau keberatan jika festival lampion raksasa Zhing Qiu akan dimasukkan ke dalam kalender iven nasional Provinsi Riau. Mereka menganggap bahwa keputusan tersebut tidak mencerminkan visi Riau 2020.
Sebab selama ini Riau mengusung slogan Riau the Homeland of Melayu dan bertekad mengangkat Riau berbasis budaya melayu.
Atas keberatan ini, LAM Riau layangkan surat keberatannya atas ucapan Gubernur Riau yang akan memasukkan festival lampion raksasa Zhing Qiu dalam kalender nasional Provinsi Riau.
Menanggapi keberatan ini, orang yang kini menyandang gelar Datuk Seri Setia Amanah ini akan menanggapi surat keberatan LAM dengan menggunakan surat resmi juga, Surat bernomor B-102/LAMR/X/2017.
"Nanti secepatnya akan kita jawab suratnya. Itu tidak apa-apa,"katanya di Mesjid Annur Pekanbaru, Rabu, 11 Oktober 2017.
Tambahnya, sebagai orang nomor satu di Riau, dirinya berkewajiban untuk mengangkat khasanah budaya dan memasukkannya kedalam acara Pemrov Riau meskipun tidak berasal dari budaya Melayu.
"Kalau memang ada budaya lokal, maka sebaikknya akan kita angkat. Jangan sampai tenggelam,"imbuhnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id