KEPALA Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau, Siti Astiyah, memberikan kenang-kenangan kepada pembicara, Rabu, 20 September 2017, usai bincang-bincang dengan media massa.
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
Laporan: FATMA KUMALA
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Riau, Siti Astiyah mengatakan, peran media saat ini sangat penting. Media melalui wartawan di lapangan memiliki peran strategis sebagai komunikator menyampaikan kebijakan dibuat BI.
Pengakuan Kepala BI Perwakilan Riau tersebut disampaikannya saat menggelar Bincang-bincang dengan media massa di Riau, Rabu, 20 September 2017.
"Bagi BI, peran media sangat penting. Media merupakan partner strategis menyampaikan kebijakan kepada masyarakat. Segala kebijakan dibuat BI tak mungkin diketahui masyarakat tanpa ada menyampaikan," kata Siti Astiyah.
Dalam acara tersebut, BI Riau menghadirkan dua narasumber, Asisten Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia Pusat, Cecep Ridwan, dan Managing Editor KONTAN, Titis Nurdiana.
Dalam beberapa hal, tutur Cecep Ridwan, peran BI sebagai bank sentral. Ia menjelaskan, saat ini BI juga menjadikan media sebagai mitra terkuat.
Baca Juga:
Bank Indonesia Percayakan Pengelolaan Kas Titipan Ke Bank Riau Kepri Untuk Selat Panjang
Daerah Pedalaman Dan Perbatasan Jadi Target Bank Indonesia
"Dengan adanya kegiatan seperti ini, media bisa menjadi penyampai kebijakan-kebijakan kepada masyarakat. Selain itu, kita ingin media memiliki level of knowledge yang sama, sehingga apa ingin kita sampaikan ke masyarakat akan mudah dicerna," ungkapnya.
Dengan kata lain, tutur Cecep, media berperan membantu menyederhanakan bahasa kebijakan BI menjadi bahasa mudah dicerna masyarakat.
Ia mengatakan, saat ini BI terus membina UMKM sebagai penyampai pesan komunikasi BI. Dari 2016 pelaku UMKM memang menjadi salah satu penyampai pesan komunikasi BI, baik tentang kebijakan moneter, gerakan nasional non-tunai dan suku bunga acuan.
"UMKM dapat memberikan pengaruh kepada masyarakat sehingga mendirong terjadinya perubahan perilaku," ujarnya.
Di tempat sama, Titis Nurdiana sebagai Managing Editor KONTAN mengatakan BI sebagai bank sentral memang mempunyai peran cukup luas. Ia juga menyampaikan pengalamannya sebagai seorang yang sejak tahun 1996 menjadi wartawan ekonomi.
"Memang, menjadi wartawan ekonomi tidaklah mudah. Menjadi penerjemah dari bahasa tinggi narasumber menjadi konsumsi masyarakat adalah halnyang tidak gampang," ujarnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id