Mabuk Miras, Kakak Adik di Dumai Bergumul Hingga Tewas

Otopsi-Mayat.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, DUMAI - Kakak beradik warga Jalan Abdul Rabkhan RT 013 Kelurahan Bukit Timah Kecamatan Dumai Selatan Kota Dumai terlibat perkelahian maut. Sang adik, Ranto Sihombing (38) akhirnya menghembuskan nafas terakhir di tangan abangnya, Tagor Sihombing (45).

Peristiwa tragis ini dipicu oleh minuman keras (miras) yang menyebabkan Ranto Sihombing mabuk. Dalam kondisi dipengaruhi miras, ia mengobrak-abrik kediaman yang dihuni keluarga besarnya.

Baca Juga!

Pria Gay Di Dumai Cekik Teman Kencannya Gara-Gara Uang


Sakit Hati, Pria Ini Tega Habisi Nyawa Sepupu

"Pada saat kejadian (Selasa 22 Agustus 2017 pukul 03.00 WIB dini hari) korban sempat merusak meja, kursi, pecahkan lampu teras dan merusak seng teras rumah. Sehabis itu juga lakukan caci maki kemudian mencekik leher saudaranya," kata Kapolres Dumai AKBP Donal Happy Ginting, Selasa, 22 Agustus 2017.

Tagor berusaha melepaskan diri dari cekikan adiknya, lalu memukul korban hingga tersungkur dan tak sadarkan diri. Usai sukses melepaskan diri, Tagor mendatangi Ketua RT setempat untuk meminta pertolongan.

"Disana korbannya terjatuh dan mengalami luka-luka di wajah. Sempat juga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai. Namun tak tertolongkan," tambahnya.

Usai kejadian itu, polisi yang mendapatkan laporan dari Ketua RT langsung mengamankan pelaku. Ia (pelaku) mengakui bahwa telah menghabisi adik kandungnya. Dalam keterangannya, pelaku mengaku berkelahi menggunakan tangan kosong. Tapi perkelahian ini menyebabkan korban Ranto, adiknya meninggal dunia.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline