RIAU ONLINE, KAMPAR - Lalu lintas di Jalan Lintas Barat KM 75/76 Desa Merangin Kecamatan Bangkinang Barat Kabupaten Kampar mengular sepanjang lebih dari satu kilometer, 14 Mei 2017, setelah jembatan penghubung di lokasi tersebut ambruk.
Untuk itu, dilakukan buka tutup jalan dan hanya kendaraan tipe tertentu dapat melintas di jemabatan yang nyaris putus itu. Selain itu, jika kendaraan mengarah dari Sumatera Barat hanya diperbolehkan untuk menggunakan lajur kiri jembatan.
Sementara, kendaraan roda enam seperti truk dari Sumatera Barat menuju Pekanbaru dialihkan ke simpang TB Rohul, Jalan Lintas Petapahan Tapung Kampar menuju Garuda Sakti, Pekanbaru.
Baca Juga: 4 Desa Di Rohul Terisolir Gara-Gara Jembatan Roboh Diterjang Banjir
RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA
"Untuk kendaraan truk beroda lebih dari enam yang datang dari arah Sumatera barat menuju Pekanbaru, jalanan kami alihkan menuju simpang TB Rohul, Jalan Lintas Petapahan Tapung Kampar menuju Garuda Sakti, Pekanbaru," kata Kapolresta Kampar, AKBP Edy Sumardi Priadinata, Minggu, 14 Mei 2017.
RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA
Sedangkan truk yang datang dari arah sebaliknya tetap dilakukan pengalihan arus simpang 4 Garuda Sakti menuju simpang TB Rohul dengan Rantau Merangin, Kampar.
Klik Juga: Jembatan Sungai Reteh Tak Dibuat Baru Hanya Fungsionalisasi
Akibatnya, pengendara roda dua maupun roda empat yang diperbolehkan untuk melintasi jembatan ini harus bersabar mengantre. Sementara itu, langkah-langkah tepat seperti melakukan kordinasi untuk percepatan perbaikan sudah dilakukan.
Harapannya, jembatan rusak ini dapat segera diperbaiki agar tidak ada lagi pengalihan arus disertai jatuhnya korban jiwa.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline