Sudah tak Berizin, Pemerintah Bayar Pemulangan TKA China ke Negerinya

TKA-China-di-Imigrasi.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China dipulangkan atau dideportasi ke negeri asal mereka oleh Kementerian Hukum dan HAM. 

Kepala Kantor Wilayah Kemenkum HAM Riau, Ferdinan Siagian mengatakan, tenaga kerja China yang dipulangkan itu berjumlah 14 14 orang.

Mereka ini ditangkap oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Riau dideportasi ke negara asal, Senin siang, 6 Februari 2017.

Baca Juga: Kemenkumham Riau Benarkan 35 Tenaga Kerja Ilegal Dari China

Pemulangan belasan TKA ilegal yang bekerja di PLTU Tenayan Raya ini dilakukan usai ditetapkan mereka tak memiliki izin untuk bekerja di Indonesia karena hanya memiliki visa kunjungan.

Mereka dikirim lewat Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dengan dikawal oleh pihak imigrasi. "Mereka dipulangkan sore tadi dari Pekanbaru ke Jakarta untuk transit, lalu langsung dipulangkan ke negara asalnya," kata Ferdinan melalui pesan pendek.


Total ada 109 TKA asal China telah diamankan Kantor Imigrasi Kota Pekanbaru. Dari hasil pemeriksaan sementara, hanya 21 orang dari mereka diketahui sebagai pemegang Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS).

Sedangkan, 88 TKA lainnya, ternyata hanya pemegang visa kunjungan. Hingga sekarang Imigrasi Pekanbaru masih menyusun Berkas Acara Pemeriksaan terhadap mereka, satu per satu.

"Untuk lainnya, masih kita lakukan pemeriksaan dan akan kita pulangkan segera jika mereka terbukti tak memiliki dokumen lengkap untuk bekerja dan tinggal," imbuhnya.

Klik Juga: Kata Menteri Hanif Soal Banjir Buruh Cina Di Indonesia

Sementara itu, dari 109 TKA Tiongkok diamankan ini adalah pekerja berada di bawah kontrak kerja PT Hypec. Perusahaan tersebut selaku pihak membawa mereka ke Riau, baru bisa menunjukkan 24 paspor dari total yang ditangkap. PT Hypec juga tak bisa menunjukkan dokumen izin lainnya.

"Untuk sanksi pada perusahaan sedang kita selesaikan dulu," jelasnya.


Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline