RIAU ONLINE, PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi Provinsi Riau pada tahun 2017 mendatang akan mengalami iklim normal seperti tahun 2014. Pada tahun depan, BMKG tak melihat adanya anomali cuaca seperti yang terjadi pada tahun 2015 dan 2016.
Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sugarin mengatakan dua tahun terakhir yakni tahun 2015 dan 2016, Indonesia, khususnya Riau mengalami dampak fenomena Elnino dan Lanina yang terjadi beruntun pada dua tahun. Hal tersebut membuat Riau mengalami iklim yang tak normal seperti iklim Riau biasanya.
"Tahun 2017 itu kalau dibandingkan dengan tahun 2016 ini, akan lebih kering tapi tidak ekstrem. Tingkatannya normal seperti yang terjadi tahun 2014 lalu," kata Sugarin, Selasa, 27 Desember 2016.
Baca Juga: Awal 2017, Riau Ajukan Pinjaman 4 Heli ke Pusat
Prediksi BMKG, pada bulan Februari 2017, Riau sudah masuk pada musim kemarau hingga bulan Juli 2017. Wilayah yang akan mengalami musim kemarau dimulai dari wilayah pesisir timur utara Riau dan akan berhembus sampai di Pekanbaru yang berada di tengah.
Ia memaparkan, pola arah angin pada bulan Februari akan berubah seperti halnya dari timur laut ke barat daya menuju ke Pekanbaru. Sehingga, apabila di wilayah tersebut sudah mulai kemarau, maka seluruh wilayah harus waspada.
"Tidak terlalu kering tapi harus waspada. Mungkin akhir Januari udah bisa rapat evaluasi kondisinya bagaimana, apakah akan naik ke siaga darurat atau bagaimana" tandasnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline