Indragiri Hilir Ajukan Pulau Baso Jadi Taman Hutan Raya

Tahura.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, INDRAGIRI HILIR - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir mengajukan Pulau Baso sebagai Tanaman Hutan Raya (Tahura) ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mengangkat potensi pariwisata karena pulau tersebut kaya dengan spesies flora dan fauna yang langka dan dilindungi.



“Pulau Baso harus mempunyai status Tahura Untuk menjadikan kawasan tersebut sebagai kawasan wisata. Kami masih menunggu persetujuan dari Menteri Lingkungan Hidup,” kata Wardan, Bupati Indragiri Hilir, Selasa, 23 Agustus 2016.

 

Pulau Baso berpotensi dijadikan objek wisata. Ada beberapa spesies flora dan fauna langka antara lain, hutan mangroove (ryzphora), burung bangau (ciconiidae).



 

Selain itu, pulau yang juga diselimuti lahan gambut tersebut akan dijadikan tempat penelitian dunia. Pemerintah setempat juga akan mempromosikan Pulau Baso ke penjuru dunia, sesuai dengan Program Pariwisata Riau menyapa dunia.

 

Wardan mengatakan Indragiri Hilir juga terletak di daerah terluar Sumatra dan berbatasan langsung dengan Selat Malaka yang merupakan jalur perdagangan laut yang paling ramai. Pemkab Indagiri Hilir juga berupaya menghidupkan kembali Pelabuhan Kuala Enok yang tidak aktif selama bertahun-tahun. Hal itu juga bertujuan untuk mempermudah masuknya akses wisatawan.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline