Inspiratif, Warga Kampar Gunakan Sepeda Motor Padamkan Api di Gambut

Sumur-Bor.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/IZDOR)

RIAU ONLINE, KAMPAR - Warga Desa Rimbo Panjang, Kampar, Riau menggunakan sepeda motor sebagai alat pompa sumur bor untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.

 

Kepala Desa Rimbo Panjang, Zalkaputra mengatakan kebakaran hutan dan lahan berpotensi terjadi di desa itu karena didominasi lahan gambut yang mudah terbakar.

 

"Warga membuat sumur bor di lahan kosong menggunakan sepeda motor sebagai pompa. Ada 56 sumur bor yang dibangun masyarakat bersama Badan Restorasi Gambut," katanya, Kamis, 21 Juli 2016.

 

Zalkaputra mengatakan sumur bor dari sepeda motor itu dibuat agar kebakaran dapat dengan cepat di atasi. Sumur bor itu bisa menyalurkan 15.000 liter air selama satu jam atau setara dengan kekuatan 4 unit mobil pemadam kebakaran.



 

Masyarakat tempatan tidak bisa hanya mengandalkan mobil pemadam kebakaran. Karena titik api sulit dijangkau dan memerlukan waktu sekitar satu setengah jam untuk menunggu mobil tiba dari kantor Dinas Pemadam Kebakaran.

 

Warga setempat membentuk kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA). Syahrial, salah seorang anggota MPA mengaku bahwa mereka adalah relawan, tanpa mendapatkan biaya.

 

"Pembuatan sumur bor ini didanai oleh BRG (Badan Restorasi Gambut) dan Kepala Desa. Kami belum mendapatkan dana dari Pemerintah Daerah dan perusahaan," katanya.

 

Desa Rimbo panjang memiliki luas lahan 9.000 hektare dengan 3.000 kepala keluarga (kk). Umumnya, masyarakat desa bekerja sebagai petani nenas, hortikultura, karet dan sawit.

 

Pemerintah desa dan BRG berencana mengembangkan tanaman nenas dan hortikultura sebagai merestorasi lahan gambut dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. "Saat ini, ada 500 hektare tanaman hortikultura di desa ini," kata Zulkaputra.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline