WARGA Kabupaten Rokan Hilir, RA (22), dirawat di rumah sakit menjadi korban jambret, Rabu, 15 Maret 2016 malam. Korban tewas usai jatuh dan kepalanya membentur aspal jalan.
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Aksi jambret di Kota Pekanbaru semakin hari semakin merajalela. Kawanan jambret ini tak hanya mengincar barang berharga milik korban, melainkan juga mencelakai bahkan membunuh.
Ini terjadi pada Rabu, 15 Maret 2016 malam, di Jalan Arifin Achmad, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Korban, RA (22), merupakan warga Kabupaten Rokan Hilir.
"Korban berinisial RA, tewas usai terjatuh dari sepeda motor gara-gara ditolak pelaku," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Bukit Raya, Ipda Bahari Abdi Pekanbaru, Kamis, 16 Maret 2016.
Ia menceritakan, kejadian in terjadi Rabu malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Menurut Kanit Reskrim, peristiwa itu berawal ketika korban bersama saksi, Sy (19), mengendarai sepeda motor jenis matik.
Tiba-tiba, dari arah belakang datang dua pelaku juga menggunakan kendaraan matik menghampiri korban. "Pelaku lantas mengambil dompet korban diletakkan di dasbor motor," kata Ipda Bahari Abdi.
Saat sadar menjadi korban begal, keduanya lantas berusaha mengejar kedua pelaku. Sayang, ketika berhasil mendekati motor pelaku, penjambret justru mendorong motor matic hingga motor korban hilang keseimbangan.
Baca Juga: Kawanan Jambret Ini Beraksi di 33 Tempat
"Korban selanjutnya terjatuh dan langsung tidak sadarkan diri," jelasnya.
Menurut Abdi, korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak berhasil diselamatkan akibat pendarahan hebat pada bagian kepala.
Ia mengatakan, korban telah dibawa pulang keluarganya ke kampung halaman, Kabupaten Rokan Hilir. Meski begitu, Ipda Bahari akan terus berusaha mengungkap dan meringkus kedua pelaku tersebut.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline