Bahaya Perut Buncit dan Cara Mengecilkannya

perut.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE - Memiliki perut yang buncit tak hanya dapat menimbulkan rasa tidak percaya diri, namun juga kurang sedap dipandang dari sisi estetika. Tak hanya wanita, pria pun mulai sadar akan hal ini dan melakukan segala cara untuk mendapatkan perut rata nan ideal. 

 

Anggota Redaksi Medis Kedokteran Umum KlikDokter.com dr. Nadia Octavia menjelaskannya untuk anda.

 

Apakah memiliki perut buncit berbahaya?

 

Semua orang pasti memiliki tumpukan lemak di perut, bahkan bagi mereka yang memiliki perut rata. Namun, lemak yang menumpuk terlalu banyak pada area perut dapat berpengaruh pada kesehatan. Lemak dapat mengumpul di organ dalam tubuh seperti jantung, paru-paru, hati dan organ lainnya. Lemak yang terletak di dalam tersebut dikenal sebagai lemak visceral dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, tak terkecuali pada mereka yang bertubuh kurus.

 

Lemak visceral memang dibutuhkan oleh tubuh. Lemak visceral memberikan bantalan di sekitar organ tubuh Anda. Tetapi jika menumpuk terlalu banyak, maka Anda dapat berisiko lebih tinggi untuk mengalami hipertensi, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dementia, hingga kanker seperti kanker payudara dan kanker usus besar. Jika Anda mengalami peningkatan berat badan, lemak akan terkumpul di area tertentu termasuk di organ dalam. (KLIK: Benarkah Menopause Menimpa Laki-laki)

 

Apakah perut saya tergolong buncit dan berlemak?

 

Cara mengukur jumlah lemak visceral yang paling tepat adalah dengan menggunakan CT scan atau MRI. Namun, terdapat cara yang lebih sederhana untuk mengukurnya yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah.

 

Ambil meteran Anda dan lingkarkan pada pinggang Anda mengelilingi pusar dan lihat lingkar pinggang Anda. Lakukan saat Anda sedang berdiri dan pastikan meteran Anda sejajar.

 

Lingkar Pinggang Wanita : Ideal 88 cm


 

Lingkar Pinggang Pria : Ideal <94cm, Risiko tinggi 94-102cm, Sangat berisiko tinggi >102 cm.

 

Jika Anda memiliki lingkar pinggang yang besar, berarti tumpukan lemak di sekitar perut Anda pun berlebih dan bisa menjadi suatu indikator Anda memiliki lemak visceral yang juga berlebih.

 

Tubuh saya kurus, apakah saya juga berisiko?

 

Meskipun Anda bertubuh kurus atau memiliki perut yang rata, Anda juga bisa memiliki lemak viscreal yang berlebih. Berlebih atau tidaknya tentu bergantung juga dari faktor genetik, gaya hidup, dan seberapa aktif Anda. (BACA: Kulit Anda Sawo Matang? Ini Keuntungannya)

 

Anda yang bertubuh kurus dan menjaga pola makan namun tidak berolahraga, dapat pula berisiko untuk mengalami penumpukan lemak visceral. Jadi kuncinya adalah Anda harus bergerak aktif.

 

Bagaimana cara mengecilkan perut buncit?

 

Terdapat empat kunci utama untuk mengecilkan perut buncit, yakni:

 

Olahraga

 

Olahraga dapat membantu memangkas lemak yang ada di dalam tubuh, termasuk lemak visceral. Usahakan untuk melakukan olahraga intensitas sedang minimal 30 menit selama 5 kali per minggu. Anda tidak perlu melakukan olahraga yang sulit atau mahal, selain itu olahraga tidak berarti Anda harus pergi ke gym. Anda bisa melakukan olahraga sederhana seperti jogging atau berjalan cepat di kompleks perumahan Anda.

 

Diet

 

Memang tidak ada satupun jenis diet yang dikhususkan untuk mengecilkan perut buncit. Meski demikian, usahakan untuk mengonsumsi serat secara cukup setiap harinya. Berdasarkan riset, orang yang mengonsumsi serat larut sebanyak 10 gram setiap hari akan lebih sedikit terbentuk lemak visceral dibandingkan dengan yang tidak. Serat sebanyak 10 gram setara dengan 2 buah apel berukuran kecil.

 

Waktu tidur

 

Suatu studi menyebutkan bahwa orang yang tidur selama 7-8 jam sehari selama 5 tahun berisiko lebih rendah mengalami penumpukan lemak visceral dibandingkan dengan mereka yang tidur hanya kurang dari 5 jam per hari. Hal ini dikarenakan beberapa hormon bekerja lebih baik saat kita tidur di malam hari. Jika siklus tidur terganggu, siklus hormonal pun akan terganggu dan Anda lebih berisiko mengalami penumpukan lemak.

 

Stres

 

Setiap orang pasti pernah mengalami stres. Bagaimana Anda menangani stres tentu berbeda-beda pada setiap orang. Yang pasti, stres dapat memicu peningkatan hormon kortisol dan pada akhirnya hal ini bisa berujung pada kegemukan. Anda bisa melakukan berbagai cara untuk menangkal stres seperti melakukan meditasi, relaksasi, berkumpul dengan teman dan keluarga, dan sebagainya. (KlikDokter.com)