Massa GEMMPAR Tuntut Trio Rahman Diperiksa

demonstrasi.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/Zuhdi Febrianto)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sekelompok masyarakat mengatasnamakan Gerakan Mahasiswa Masyarakat Pemantau Riau (GEMMPAR) dan Aliansi Pemuda Riau (AMPER) melakukan demonstrasi di Tugu Zapin, depan Kantor Gubernur Riau.

 

Massa menuntut Trio Rahman untuk ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi dalam pelelangan proyek di ULP sebesar Rp 2 Triliun. Mereka menuntut KPK langsung turun tangan ke Riau supaya dugaan kasus ini dapat segera terkuak ke permukaan. (KLIK: Kalian Maju, Aku Siap Mati..)

 

"Kami mendorong KPK agar mengusut tuntas aktor intelektual suap atas dugaan kuat tindak pidana korupsi dalam pelelangan proyek di ULP Provinsi Riau sebesar 2 Triliun. Kita meminta KPK untuk segera memeriksa Trio Rahman yang terdiri dari Anto Rachman, Andi Rachman dan Juni Rachman," teriak Koordinator Aksi, Erlangga Erga, Kamis (3/12/2015).


 

Dugaan ini semakin kuat kata Erlangga, usai diperiksanya Kasubag ULP Provinsi Riau, Edwar. Menurut Erlangga, Edwar telah mengakui ada suap di setiap pemenangan pelelangan proyek APBD Riau. (LIHAT: Rusli Zainal Hadirkan Petinggi Kemendagri di Sidang PK)

 

"Kita menuntut KPK menetepkan Trio Rachamn sebagai tersangka di balik konspirasi pelelangan proyek ULP dan Satker serta Irma Rachman yang juga terindikasi dugaan telah melakukan KKN di pengadaan Dinas Kesehatan atas Pungli dan alat kesehatan di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru. Dan terakhir juga Ari Nugroho," tukas mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim.

 

Terakhir Erlangga juga mengkhawatirkan adanya indikasi keluarga Rachman sedang membangun dinasti politik di pemerintah provinsi Riau ini. "Kita menyampaikan kepada rakyat Riau bahwa keluarga Trio Rachman terindikasi kuat sedang membangun dinasti di Riau ini. Dan kita akan mengecam serta melawannya hingga titik darah penghabisan," tandas Erlangga.