2019, Sudah Saatnya Pemko Pekanbaru Geliatkan Pariwisata Lokal

Senin, 31 Desember 2018 14:41 WIB

Waterboom Kuantan Regency menjadi salah satu tempat wisata air yang dikunjungi masyaraka Pekanbaru

(Indrastuti)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tahun 2019 sudah di depan mata. Sudah saatnya Kota Pekanbaru memiliki potensi wisata yang dapat diandalkan.

Dan itu harus dimulai dari upaya yang melibatkan campur tangan pejabat setempat.

"Untuk meningkatkan sektor pariwisata, sebaiknya pemangku kebijakannya harus memulainya," kata Ketua Association of Indonesia Tour and Travel Agency (Asita) Riau, Dede Firmansyah, Senin, 31 Desember 2018.

Tambah Dede, Pemko Pekanbaru bisa meniru upaya yang dilakukan oleh Kepala Desa Ponggok, Klaten, Jawa Tengah.

Dimana ada sektor yang dikenal dengan nama Umbul Ponggok. Wisata ini merupakan mata air yang biasa dimanfaatkan sebagai pemandian dan snorkeling. Namun besar karena dimulai oleh pejabat daerahnya sendiri.

"Contohnya seperti yang ada di Desa Ponggok di Klaten. Kepala desanya berpikir maju. Dia mengirimkan surat ke UGM untuk melakukan penelitian selama 2 tahun disana. Akhirnya sekarang malah menjadi tempat foto dalam air,"jelasnya.

Ada lagi yang ditambahkannya seperti kasus di Kabupaten Batang. Dimana salah seorang pria di Sulawesi Selatan dipaksa untuk menjadi Bupati mereka. Karena sukses mengangkat prestasi sektor pariwisata yang dimiliki wilayahnya.

Bahkan upaya untuk meningkatkan sektor pariwisata bisa merembes hingga menjadi Kepala Daerah.

"Akhirnya sebelum pilkada masyarakatnya membuat 24 kelompok tanpa duit-duit duitan, "jelasnya.