RIAU ONLINE - Pencurian kecil-kecilan kerap kali dilakukan oleh penghuni kamar hotel atau penginapan tempat ia beristirahat di suatu tempat.
Dari barang-barang yang ada di kamar penginapan tersebut, ada beberapa sering dibawa oleh penghuni. Walau sering diambil dan dibawa pulang oleh penyewa, namun itu tak serta-merta membuat penginapan atau hotel menjadi bangkrut.
Berikut barang-barang yang sering dibawa pulang oleh penghuni kamar dilansir dari indonesiaflight.com:
1. Sandal hotel
Karena terbilang ringan kecil dan dapat masuk ke mana saja, bahkan diselipkan di balik baju, sandal hotel merupakan barang properti hotel kerap dibawa pulang penyewa kamar.
Uniknya, walaupun sandal hotel tersebut tidak memiliki kaedah kenyamanan jika digunakan di luar ruangan dan memiliki desain yang amat sangat standar, akan tetapi masih banyak penyewa kamar hotel yang menjadikannya barang favorit untuk dibawa pulang.
2. Peralatan mandi
Seperti halnya sandal hotel, peralatan mandi disediakan oleh pihak hotel juga menjadi barang favorit yang sering dibawa pulang. Walaupun bukan barang mahal dan kualitasnya terkadang masih di bawah produk peralatan mandi biasa ditemui di pasaran, akan tetapi banyak yang suka membawa barang-barang mandi milik hotel ini untuk dibawa pulang.
Baca Juga: Sadira Plaza dan Tangram Hotel Tolong Rekrut Tenaga Kerja Tempatan
3. Peralatan Tulis
Terkadang, di hotel-hotel kelas atas, tersedia juga peralatan tulis seperti buku atau ballpoint dapat digunakan penyewa untuk banyak hal. Karena bentuk, ukuran dan dapat diselipkan di mana saja, maka barang-barang tersebut juga menjadi incaran para penyewa kamar untuk diambil serta.
4. Peralatan minum
Memang tidak semua hotel, penginapan atau rumah singgah sejenis menyediakan pernak-pernik untuk minum para penyewa dalam kamar, seperti gula, kopi atau teh dalam bentuk saset, serta mug atau gelas, akan tetapi ada beberapa tempat untuk menginap tersebut yang menyediakannya. Barang-barang tersebut juga sering kali ‘terbawa’ oleh para penyewa kamar.
5. Peralatan makan
Selain barang-barang berhubungan dengan minuman, peralatan makan merupakan inventaris hotel juga kerap dibawa pulang oleh para penyewa kamar, karena pada umumnya, peralatan makan milik hotel tersebut memiliki kualitas yang baik dan tidak sedikit.
Akhirnya berkunjung ke sebuah hotel dengan ‘tambahan aksi’ untuk mendapatkan peralatan makan sebagai penambah koleksinya di rumah.
Klik Juga: Gara-gara Drone, Penerbangan di Bandara SSK II Diubah Pendaratannya
6. Peralatan tidur
Walaupun dapat dikatakan jarang, akan tetapi bukan berarti tidak ada. Peralatan tidur seperti sarung bantal, guling atau bahkan bantalnya sekalian serta selimut juga menjadi incaran para penyewa kamar untuk dibawa pulang. Namun hal tersebut jarang terjadi karena barang-barang tersebut membutuhkan ruang penyimpanan yang cukup besar.
7. Penanda pintu
Memang masih tergolong jarang sih, akan tetapi ada juga yang membawa tanda yang biasa tergantung di gagang pintu, seperti tanda larangan dilarang berisik, dilarang ganggu atau sejenisnya.
Entah apa yang ada di dalam benak para penyewa kamar tersebut mengambil dan membawa pulang tanda larangan tersebut, namun kasus seperti ini banyak dialami oleh pihak hotel, penginapan atau rumah singgah di berbagai tempat.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline