Pemkab Dirikan Dapur Umum Bagi 15 KK Terdampak Banjir di Siak

Banjir-Siak.jpg
(Riau online/Hendra Dedafta)

RIAU ONLINE, SIAK - Sebanyak 15 Kepala Keluarga (KK) di Kecamatan Pusako, Kabupaten Siak terpaksa mengungsi akibat banjir yang terjadi sejak beberapa hari lalu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak telah mendirikan tenda darurat dan dapur umum untuk membantu warga terdampak banjir.

"Kami sudah mendirikan dapur umum dan penyediaan bahan pangan dari Baznas. BPBD juga mendirikan tenda untuk tempat tinggal warga sementara," ujar Kepala Dinas Sosial Kabupaten Siak, Wan Idris, Kamis, 30 Januari 2025.

Ia menjelaskan, setidaknya ada 50 orang yang harus bertahan di tenda pengungsian dan dapur umum tersebut. Mereka akan mendapatkan bantuan hingga banjir surut.

"Dalam waktu dekat kita juga akan menyalurkan bantuan berupa sembako seperti beras, tepung, telur, dan minyak goreng. Bersama dinas terkait, kami terus memantau kondisi warga musibah banjir ini. Pemerintah daerah terus berupaya memastikan kebutuhan dasar para pengungsi terpenuhi," jelasnya.


Sementara itu, Wakil Ketua Bapekam Kampung Dosan, Abuzar mengatakan hingga saat ini ketinggian banjir mencapai lutut orang dewasa. Banjir paling dalam ada di kawasan RT 05 dan 06, termasuk Simpang Obor Jalan Lintas Provinsi arah Tanjung Buton.

"Selain pemukiman dan kebun warga, banjir juga merendam kurang lebih 2 Km jalan di Simpang Obor dengan ketinggian sekitar 60 CM. Akibatnya mobil kecil tidak dapat melintas," jelasnya.

Adapun banjir tersebut diketahui akibat hujan yang cukup deras. Selain itu ada juga penyumbatan gorong - gorong dan pendangkalan kanal. 

"Di Simpang Polairud ada gorong-gorong yang pecah, sehingga air tak lancar mengalir ke kanal besar," pungkasnya.