(Dok. Pemkab Siak)
RIAU ONLINE, SIAK - Pemerintah Kabupaten Siak mengapresiasi serta mendukung peran anak muda Siak dalam upaya melestarikan ekosistem di Danau Zamrud. Danau Zamrud merupakan rawa gambut terluas kedua setelah Brazil.
Taman Nasional Zamrud terletak di Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Riau. Bentang alam lahan rawa gambut dengan luas 31.480 hektar ini berupa danau dan pulau.
Wakil Bupati Siak Husni Merza apresiasi kegiatan Siak Innovation Challenge (SIC) yang di taja oleh para anak muda Siak yang tergabung dalam Sentra Kreatif Lestari Siak (Skelas) kolaborasi bersama Ramah Gambut Ekosistem Lestari Siak.
Dalam ajang tersebut, terpilih 3 tim dengan inovasi dan kreativitas terbaik yang memiliki dampak sosial dan lingkungan, keberlanjutan dan skalabilitas.
"Selamat telah terpilihnya 3 tim terbaik dari 8 tim yang bersaing dalam ajang yang digelar perdana ini,” tutur Husni, Kamis, 16 Januari 2025
“Semoga bisa mewujudkan inovasi yang telah dibuat untuk melestarikan ekosistem yang ada di danau rawa gambut Danau Zamrud," imbuhnya.
Baca Juga
Tiga tim yang terpilih yaitu Secawan Gambut (Komik Anak Tema Lahan Gambut), RB Energy (Inkubasi UMKM Penghasil Produk Sagu), GATY (Website Edukasi dan Platform Jual Beli Produk Lahan Gambut).
"Tentu harapan kami kegiatan ini terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya. Sehingga kedepan akan banyak inovator-inovator dan kelompok anak-anak muda bukan hanya di Siak saja tapi juga di Riau," imbuhnya.
Husni menambahkan, Riau merupakan salah satu Provinsi yang memiliki lahan gambut terluas. Menurutnya, lebih dari 50 persen lahan Kabupaten Siak terdiri dari gambut, bahkan ada gambut yang kedalamanya lebih dari 30 meter diatas permukaan bumi.
"Selain itu, Siak juga punya danau rawa gambut terdalam dan terbesar nomor dua tingkat dunia setelah Brazil yaitu danau zamrud," paparnya.
Ini menjadi salah satu anugerah tuhan sehingga bisa menginspirasi anak muda di Siak kedepan bagaimana mengeksplor danau gambut kr tingkat dunia tanpa merusak ekosistem gambut yang ada di danau zamrud.
Terpisah, ketua panitia pelaksana Musrahmad, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang mendukung sehingga kegiatan ini dapat berlangsung.
Kegiatan ini menjadi ajang penting untuk memperkuat kesadaran dan mendorong aksi kolektif dalam upaya restorasi dan pelestarian ekosistem gambut di Siak Riau.
"Ini adalah salah satu cara atau metode yang digunakan anak-anak muda di Kabupaten Siak yang konsen terhadap pembangunan berkelanjutan menunjukkan kepedulian kita semua dalam hal memelihara sebagaimana dengan temanya ‘Menjaga Gambut Menjaga Kehidupan’," tutupnya.
