Perdana di 2023, Lapak UMKM Dibuka di Tangsi Belanda Siak

Lapak-UMKM-di-tangsi-belanda-siak.jpg
(HENDRA DEDAFTA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, SIAK - Untuk pertama kalinya di sepanjang 2023, lapak pedagang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dibuka di Tangsi Belanda, Kabupaten Siak. Bahkan, produk yang dijual habis diborong pengunjung.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak sedang gencar-gencarnya saling bersinergi untuk kembali memulihkan ekonomi masyarakat pasca dilanda Covid-19 beberapa tahun yang lalu. 

Bupati Siak menggandeng seluruh unsur forkopimda untuk bersama-sama meningkatkan perekonomian masyarakat. 

Sejumlah program-program diluncurkan guna mendorong entrepreneurship kewirausahaan hingga ke kampung-kampung. Seperti peningkatan sumber daya manusia (SDM) hingga meningkatkan UMKM.

Seperti halnya kegiatan yang digelar oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Siak 9 Desember 2023 lalu, yaitu kompetisi Stand Up Comedy Siak Berdasi (Bebas Dari Korupsi). Dalam rangka hari anti korupsi sedunia 2023.

Kompetisi itu digelar di Tangsi Belanda Siak, ditaja oleh Kejaksaan Negeri Siak, melibatkan Dewan Kesenian (DKS) Siak, sentra kreatif lestari (Skelas) Siak, persatuan seniman komedi Indonesia (PaSKI) Riau, Siak explore, media partner RIAU ONLINE, Siak TV dan sponsorship lain. 

Sebanyak 15 pedagang tampak berjualan di lokasi, berbagai minuman dan makanan serta souvenir dijajakan oleh para pelaku UMKM. 



Karena banyaknya pengunjung, dagangan para pelaku UMKM ludes, habis terjual. Bahkan ada yang menambah stok dagangan sebelum acara kompetisi stand up comedy usai. 

Pedagang kacang rebus, Ridwan (28), mengucap syukur karena dagangan terjual habis. 

"Alhamdulillah, kacang rebus saya semuanya terjual habis, bahkan ada pembeli yang masih berdatangan. Saya membawa sebanyak 50 kilogram kacang rebus, diperkirakan keuntungan Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta," kata Ridwan. 

Hal serupa dirasakan juga oleh pedagang es tebu, Niken (30). Seluruh dagangan habis terjual, bahkan hingga pulang ke rumah mengambil stok jualannya. 

Ia mengatakan, ini merupakan kali pertama di sepanjang tahun 2023, ada kegiatan di dalam tempat wisata bersejarah Tangsi Belanda Siak, melibatkan pelaku UMKM 90% yang buka lapak disini dagangan habis terjual. 

"Harapan ke depan tentunya, kegiatan yang serupa lebih sering lagi diadakan. Kerja kami jualan, kalau tidak ada kegiatan yang bisa mendatangkan pengunjung banyak pendapatan kami ya segitu-gitu aja," ungkap Niken. 

Kemudian, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Siak, Tri Anggoro Mukti, mengungkapkan tujuan diadakan kompetisi stand up comedy. Kejari Siak ingin memberikan hiburan untuk masyarakat Siak, memberi wadah untuk para pecinta seni di bidang stand up comedy, membantu mempromosikan tempat-tempat wisata Siak serta membantu meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM. 

Ia menjelaskan, pada malam babak penyisihan kita gelar di kafe yang tempatnya terbuka, supaya masyarakat bisa melihat tidak hanya di dalam lokasi kompetisi, tapi bisa dilihat dari luar. Kita juga melibatkan pedagang kue.  

“Kemudian pada malam final, kita gelar di tempat wisata bersejarah Tangsi Belanda Siak. Tujuannya untuk mempromosikan tempat wisata bersejarah Tangsi Belanda Siak. Sebab, peserta tidak hanya dari Siak bahkan ada yang dari Pekanbaru, Kampar dan Bangkinang,” ungkapnya. 

Untuk menyerap pengunjung Kejari Siak menghadirkan komedian terkenal dan menampilkan band terkenal di Siak. Pelaku UMKM juga disertakan untuk hadir di tengah lokasi acara kompetisi.

"Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan sukses. Ini merupakan wujud kontribusi Kejaksaan Negeri Siak membantu menjalankan program pemerintah dalam upaya meningkatkan ekonomi serta mempromosikan tempat wisata yang ada di Kabupaten Siak. Kedepan kegiatan serupa akan dilaksanakan lagi oleh Kejari Siak," tutup Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Siak, Tri Anggoro Mukti.