RIAU ONLINE, PEKANBARU-TNI-POLRI, merupakan dua Aparatur Negara dalam menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI. Bagi mereka, hidup, jiwa dan raga dipertaruhkan untuk negara.
Tanpa TNI dan Polri Indonesia akan hancur dan berantakan, tapi jika mereka bersatu, ingatlah, Indonesia akan menjadi negara berintegritas dan dapat mewujudkan keamanan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Kali ini, menjelang pesta Demokrasi 2024, keberadaan TNI-POLRI di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Rokan Hilir sangat dibutuhkan.
Polisi adalah garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Polisi menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan tugas mulia mereka.
Begitupun TNI, atas dukungan dari rakyat, para TNI akan jauh lebih hebat. Atas kepercayaan rakyat, TNI jadi lebih profesional. Atas semua yang rakyat berikan pun mampu menjadikan TNI siap untuk mewujudkan negara Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan memiliki kepribadian yang baik.
Pagi, siang bahkan hingga malam hari dan hanya ditemani segelas kopi, TNI-POLRI tetap maksimal menjaga segala bentuk gangguan dan ketertiban menjelang Pemilu.
Tak peduli, hujan badai, panas terik, TNI-POLRI merupakan garda terdepan menjaga agar kontestasi politik tetap aman, damai dan sejuk.
Seperti yang terjadi di wilayah hukum Polres Rokan Hilir. Dalam rangka melaksanakan Operasi Mantap Brata ( OMB) Lancang Kuning tahun 2023-2024, Polres Rohil menurunkan Tim Satgas Preventif guna melakukan kegiatan pengamanan.
Polres jajaran menurunkan Personel diantaranya, Polsek Batu Hampar dibantu TNI/Koramil 01 Bangko. Polsek Bangko Pusako dan Polsek Bagain Sinembah turut serta menjaga stabilitas keamanan.
Tak hanya itu, TNI-POLRI juga diterjunkan untuk menjaga gudang logistik tetap steril dari segala bentuk gangguan jelang Pemilu 2024.
Bahkan mereka hampir lupa kepada keluarga, demi keutuhan NKRI berjalan sesuai rencana. Dalam sumpah mereka, jiwa dan raganya sudah dipertaruhkan demi Indonesia merdeka.
Wakapolri Komjen Agus Andrianto Ajak Masyarakat Ciptakan Pemilu Damai, Aman dan Sejuk Tahun 2024
Komjen Agus mengajak seluruh komponen masyarakat untuk dapat mewujudkan Pemilu Damai, Aman dan Sejuk.
"Beda pilihan itu silahkan, karena perbedaan itu menjadi indah. Kita tidak harus saling bermusuhan, mari jadikan Pesta Demokrasi 2024, nyaman dan senang," ujar Komjen Agus.
Lebih lanjut, jendral bintang tiga tersebut menjelaskan Pesta Demokrasi 2024 harus dirayakan dengan suasana senang. Jangan sampai menimbulkan masalah stabilitas keamanan.
"Namanya pesta harus senang. Jaga persatuan dan kesatuan negeri. Apapun masalahnya, mari kita wujudkan Pemilu Damai, aman dan Sejuk," harapnya.
"Kesadaran masyarakat dalam mewujudkan Pemilu Damai sangat diharapkan dan hal tersebut sudah dilakukan Polda Riau didukung oleh seluruh Forkopimda yang ada," pungkasnya.
Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto Puji Program Kapolda, Irjen Iqbal
Komjen Pol Agus Andrianto mengapresiasi dan berterima kasih kepada Kapolda, Irjen Pol Mohammad Iqbal dan seluruh PJU Polda Riau.
Pasalnya, dua hari kegiatan Komjen Agus tanggal 21-22 November 2023 Program Presisi yang dicanangkan Kapolri berjalan baik dan lancar.
Tidak hanya itu, dengan dedikasi, loyalitas dan pengabdian terbaik, Polri kepada masyarakat tetap menjaga Kamtibmas tetap kondusif.
"Melalui program Quick Wins Presisi, tingkat kepercayaan publik meningkat sebesar 76.4 persen," ujar Komjen Agus , Kamis, 23 November 2023.
Tidak hanya itu, Komjen Agus mengimbau kepada Polda Riau dan Jajaran membangun komunikasi dengan elemen masyarakat, serta persiapan pengamanan dan menjamin Netralitas Polri dalam Tahapan Pemilu 2024 melalui peran Bhabinkamtibmas.
Komjen Agus menegaskan kepada jajaran Polda Riau untuk meningkatkan pengawasan serta memberikan arahan kepada personel yang melaksanakan tugas di lapangan.
"Ada beberapa kegiatan yang membutuhkan kehadiran Polri di tengah masyarakat agar fungsi Operasional (Karoops dan Diropsnal) dapat menyusun rencana kegiatan
"Kapolres koordinasi dengan Dandim terkait penanganan permasalahan-permasalahan yang ada di wilayah serta tingkatkan patroli di masyarakat dan Gakkum menjadi tindakan terakhir," tuturnya.
Selanjutnya, Para Kasatker/Kasatwil agar pedomani dan berikan dukungan, bantuan dan pendampingan kepada para Kepala Daerah sesuai dengan arahan Presiden RI.
Masih Wakapolri menerangkan, dalam kontestasi Pemilu kegiatan cukup padat sehingga masing-masing personel harus Jaga kesehatan dan check secara rutin.
"Harapan saya dalam menjalankan karier sebagai anggota Polri khususnya personel yang memasuki masa pensiun, kerjakan apa yang harus dikerjakan selagi masih berdinas dan berikan yang terbaik untuk Negara dan Masyarakat," tuturnya.
Nyinyiran Kapolda Riau Ajak Masyarakat dan Seluruh Komponen Ciptakan Pemilu Damai
Berbagai upaya dilakukan dari institusi Kepolisian Daerah (Polda) Riau yang terus gencar menghimbau kepada masyarakat untuk melaksanakan pemilu dengan damai, aman dan sejuk.
Sejak tahapan Pemilu berjalan, Polda Riau telah melakukan upaya pencegahan dini dengan menjaga persatuan, mengeratkan kebersamaan, hingga meminimalisir perbedaan.
Dengan upaya tersebut, Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal optimis dapat mewujudkan pengaman dalam Pemilu.
"Cooling system yang kita sampaikan bahwa kita sudah koordinasi, silaturahim antar partai pendukung, dan puncaknya adalah kita melakukan deklarasi damai."
"Dengan semua langkah yang dilakukan, diakhiri dengan simulasi Sispamkota apabila ada situasi kontijensi kita siap melaksanakan pengamanan Pemilu, dan harapan kita situasi Kontijensi itu tidak terjadi," tegas Irjen Iqbal, Kamis, 18 Oktober 2023 lalu.
Lanjut mantan Kapolda NTB ini, untuk mewujudkan Pemilu yang aman, damai dan sejuk, tidak semata-mata merupakan tugas kepolisian saja, tetapi perlu kerja sama dari berbagai pihak.
“Saya selaku Kapolda Riau mengimbau dan mengajak kepada seluruh stakeholder untuk berkomitmen menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif selama penyelenggaraan Pemilu tahun 2024," kata Irjen Iqbal.
Jenderal bintang dua itu menyebut kegiatan deklarasi digelar sebagai upaya meningkatkan sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah, serta stakeholder terkait lainnya dengan seluruh elemen masyarakat di Provinsi Riau.
Selanjutnya, agar pemilu damai terjadi, Polda Riau juga mengumpulkan 18 partai politik (Parpol) dalam acara Deklarasi Pemilu 2024 Damai di Pekanbaru.
Gubernur Syamsuar saat itu, Ketua KPU Ilham Muhammad Yasir, Ketua Bawaslu Alnoffrizal, hingga pejabat lainnya dari seluruh kabupaten dan kota juga ikut hadir.
Kegiatan tersebut juga dihadiri berbagai elemen masyarakat, dari para tokoh adat maupun agama, serta sejumlah organisasi dari sukarelawan, OKP, mahasiswa, serta insan pers di Riau.
Dalam kegiatan itu, seluruh peserta sepakat mengucapkan deklarasi tentang pemilu yang bersih, aman, damai, kondusif, serta berintegritas.
Kapolda Inisiasi Lomba Karya Jurnalistik (LJK) Ciptakan Pemilu Damai 2023.
Pertama di Indonesia, Kepolisian Daerah (Polda) Riau menginisiasi para jurnalis mengikuti Lomba Karya Jurnalistik (LKJ) jelang Pesta Demokrasi 2024.
Hal ini dilakukan Polda Riau untuk mewujudkan dan menciptakan Pemilu Damai, aman dan sejuk pada pemilihan Capres dan Cawapres 2024 nanti.
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal ingin memborbardir para media dengan pemberitaan cooling sistem dan mengisi konten dan edukasi Positif pada pemilu 2024.
"Pertama mungkin di Indonesia, Polda Riau menginisiasi LKJ, baik Karya Tulis Jurnalistik, Fotografi dan Video untuk menciptakan suasana pemilu yang aman, damai dan sejuk," ujar Irjen Iqbal saat membuka LKJ di Ruang Tribrabata Mapolda Riau, Rabu, 15 November 2023.
Lanjut Irjen Iqbal, Polda Riau bukan hanya menjaga Khamtibmas, tapi memiliki peran dalam mengedukasi masyarakat lewat media (Cetak, Elektronik, dan Televisi) untuk menciptakan Pemilu yang sejuk.
"Seperti narasi yang disampaikan Ketua KPU, menyejukkan, damai, meminimalisir perbedaan , kapitalisme, amplifikasi persamaan itu terwujud lewat lomba karya jurnalis," terang Mantan Kapolda NTB tersebut.
Irjen Iqbal berharap, para media mampu mengedukasi masyarakat lewat tulisan-tulisan yang selaras dengan foto dan video.
"Jika 10 berita saja mengajak dan membuat berita lalu disebarkan dengan foto bagus dan menginspirasi, maka itu akan menarik. Jika satu berita dibaca oleh 1000 orang dan dikalikan 10, akan ada 1 juta masyarakat yang teredukasi."
"Itulah yang kita inginkan, mampu menyatukan perbedaan dan memberikan pemberitaan yang sejuk dan damai. Untuk hadiah utama ada Umroh ke tanah suci," tutup Iqbal.
Kapolres Rohil Ikut Acara Bakar Tongkang Ajak Masyarakat Ciptakan Pemilu Damai
Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto menghadiri malam hiburan ritual Bakar Tongkang, di Vihara Setia Kirti Jalan Berdikari Kepenghuluan Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas ( Palika) dan di Vihara Bodi Bhakti atau Pekong Pajak, Kabupaten Rohil, Riau, Kamis, 7 Desember 2023.
Pada kesempatan itu, AKBP Andrian mengajak masyarakat Tionghoa untuk dapat menciptakan Pemilu Damai, sejuk dan nyaman pada tahun 2024 nanti.
Kehadiran Kapolres Rohil dalam hal ini juga melaksanakan cooling System guna menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya imbas situasi politik jelang Pemilu 2024.
Cooling System maksudnya adalah untuk menjaga dan mencegah potensi gangguan kamtibmas dengan melibatkan seluruh komponen bangsa sehingga kamtibmas terjaga dan terkendali.
Cooling System merupakan bagian dari pelaksanaan operasi mantap Brata Lancang Kuning tahun 2023-2024 yang merupakan Program Polri Presisi sebagai upaya untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif menjelang pemilu Pileg dan Pilpres tahun 2024. Jadikan perbedaan itu indah, dan jangan jadikan perbedaan membuat kita bermusuhan.