(Riau Online/Defri Candra)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Slogan Polisi pengayom, pelindung dan pelayanan masyarakat ternyata hanya omongan doang (Omdo) bagi keluarga Sarwo.
Bagaimana tidak, Sarwo yang datang bersama anak dan istri dan ingin membuat laporan pengaduan tapi malah diabaikan selama berjam-jam.
Tidak sampai di situ, istri Sarwo yang ikut mendampingi juga dibentak petugas Polsek Payung Sekaki hingga berurai air mata.
"Polisinya bilang'Pusing dan sakit kepala saya dengar suara ibu keluar saja ibu dari sini',"ujar istri Sarwo, Sutrisma menirukan ucapan petugas dengan nada keras, Sabu, 13 Mei 2023.
Selanjutnya, Doly yang juga melaporkan Sarwo menurut Sutrisma malah dilayani baik-baik dan keluarganya diabaikan.
Baca Juga
"Pelapor satu dilayani baik-baik, kami yang ingin melapor diacuhkan seperti kotoran saja. Terserah kalau orang itu mau sakit saya bicara seperti ini," ujar Sutrisma dengan mata berkaca-kaca.
Akhirnya Polresta Pekanbaru meminta Sarwo dan keluarga membuat laporan di Mapolresta atas insiden yang menimpa keluarganya.
"Setelah menunggu berjam-jam akhirnya kami dan anak saya dipanggil untuk membuat laporan ke Polresta Pekanbaru, alhamdulillah disini kami dilayani dengan baik," pungkasnya.
