RIAU ONLINE, PEKANBARU-
RIAU ONLINE, PEKANBARU - 10 hari malam terakhir ramadan menjadi malam yang dinantikan umat muslim untuk menunggu lailatul qadar. Dikenal dengan malam seribu bulan.
Pengamat Ekonomi Gatot Wijayanto pun mengaitkan malam lailatul qadar dengan ilmu manajemen. Menurutnya, Lailatul Qadar merupakan malam penuh berkah dalam agama Islam, memiliki hubungan yang erat dengan ilmu manajemen pemasaran yang kekinian.
Salah satu aspek penting dari manajemen pemasaran saat ini adalah penggunaan teknologi digital untuk meningkatkan efektivitas kampanye pemasaran.
"Lailatul Qadar memiliki keberkahan dan keistimewaan yang luar biasa dibandingkan malam-malam lainnya. Teknologi digital juga memiliki keistimewaan yang dapat membantu bisnis dalam meningkatkan penjualan dan citra merek mereka," katanya.
Dalam manajemen pemasaran, penggunaan teknologi digital seperti media sosial, situs web, dan aplikasi seluler menjadi sangat penting untuk menjangkau konsumen secara efektif. Dengan memanfaatkan teknologi ini, imbuh Gatot, bisnis dapat memperluas jangkauan pasar mereka, meningkatkan interaksi dengan konsumen, dan mengoptimalkan pengalaman konsumen.
"Hal ini sejalan dengan makna Lailatul Qadar, di mana malam yang istimewa ini dapat memberikan banyak keberkahan dan kemudahan bagi orang yang mengambil manfaat darinya. Begitu pula dengan teknologi digital dalam manajemen pemasaran, penggunaannya yang tepat dapat memberikan keuntungan yang besar bagi bisnis," urainya.
Dalam era kekinian, tak dipungkiri, Gatot sebut, persaingan bisnis semakin ketat. Manajemen pemasaran yang efektif menjadi sangat penting untuk mencapai kesuksesan.
"Oleh karena itu, penting bagi bisnis untuk mengambil manfaat dari teknologi digital dan menggunakannya dalam strategi pemasaran mereka, sebagaimana orang mengambil manfaat dari Lailatul Qadar," ujarnya.
Secara keseluruahan, katanya, Lailatul Qadar dan ilmu manajemen pemasaran yang kekinian memiliki hubungan yang erat. Kedua hal ini memberikan keistimewaan dan keberkahan bagi mereka yang mengambil manfaat darinya.
"Jika bisnis ingin mencapai kesuksesan dalam pemasaran harus memanfaatkan teknologi digital dan memadukannya dengan strategi pemasaran yang efektif," katanya.